JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara asal Kamboja, Kavich Neang, berbagi cerita proses di balik syuting film White Building yang rilis pada 2021.
Dalam acara yang dipandu oleh sutradara Ifa Ifansyah, Kavich mengungkapkan bahwa film tersebut sangat berarti untuknya.
"Film ini personal sekali bagi saya. Saya pernah tinggal di sana dan kemudian meninggalkan bangunan itu di tahun 90-an. Sebuah gedung bisa punya cerita sendiri, bagaimana orang menjalankan hidupnya di gedung itu," kata Kavich Neang dalam acara workshop virtual, Jumat (1/7/2022).
Baca juga: Sinopsis White Building, Kisah Pemuda Menghadapi Penggusuran
Uniknya dalam film ini, Kavich tidak menghadirkan aktor-aktor ternama melainkan pendatang baru.
"Saya memutuskan untuk tidak mengajak aktor yang sudah terkenal. Rasanya ada kejutan, ketika orang yang belum profesional memainkan film ini," tuturnya.
Adegan tersulit dalam film ini menurut Kavich adalah saat adegan di motor.
Karena itu, Kavich tidak menyajikan banyak dialog di adegan tersebut mengingat keselamatan aktor yang berperan.
Baca juga: Sinopsis Duck Idol, Masalah Idola Dunia Maya di Sekolah
"Karena saya ingin menunjukkan perasaan saja (di adegan tersebut) dan aktornya juga bukan ahli. Jadi sedikit berbahaya syuting di jalanan," ujar Kavich.
Karena adegan yang cukup sulit, Kavich Neang mengatakan, adegan tersebut diambil sebanyak 20 kali dalam dua angle berbeda.
Sebagai informasi, Film White Building mengikuti kisah Samnang, pemuda yang berusia 20 tahun dan kelompok teman-temannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.