Film Horor Inang (The Womb) dan Horor Keliling Masuk BIFAN 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Film Indonesia kembali unjuk kebolehan di ajang internasional, yakni Bucheon International Fantastic Film Festival atau BIFAN. Kali ini, diwakili film horor Inang (The Womb) dan Horor Keliling. 

Ajang festival film bergengsi ini akan berlangsung pada 7 sampai 17 Juli 2022 di Bucheon, Korea Selatan.

Menariknya, kedua film Tanah Air ini adalah karya sutradara Fajar Nugros dan IDN Pictures.

Fajar Nugros turut mengumumkan kabar tersebut melalui unggahan di Twitter.

Baca juga: Horor Keliling, Film Karya Fajar Nugros Masuk BIFAN

"Saya mau berbagi kabar baik, film horor pertama saya, Inang (The Womb), alhamdulillah masuk Festival Film BIFAN 2022 di Korea. Kompetisi di Bucheon Choice bersama film2 lain dari seluruh dunia. Juga akan World Premiere di Bucheon. Mohon doanya ya," tulis Fajar Nugros di akun @fajarnugros, Selasa (14/6/2022).

Film Inang dibintangi Naysila Mirdad, Dimas Anggara, Rukman Rosadi, dan Lydia Kandou.

"Setelah World Premiere di Bifan, filmnya akan dirilis di Indonesia sengan cutting editing yang sama. Tungguin ya," tulis Fajar Nugros lagi.

Sementara Horor Keliling akan berpartisipasi di ajang It Project, kompetisi utama di bidang pendanaan film.

Baca juga: Produser Ungkap Sinopsis Film Horor Keliling yang Masuk BIFAN

Inang berkisah tentang Wulan, seorang karyawati supermarket, yang ditinggalkan oleh pacarnya dalam keadaan hamil.

Wulan yang putus asa dipertemukan dengan keluarga Santoso yang ingin mengadopsi anak yang dikandungnya dan bersedia merawat Wulan di rumah mereka selama masa kehamilan.

Namun, selama tinggal di rumah itu, Wulan perlahan mulai menyaksikan perilaku aneh keluarga Santoso yang menganut okultisme tradisional Jawa.

Sementara itu, dengan latar di daerah pedesaan tahun 1970-an, Horor Keliling bercerita tentang Jarno seorang kru panggung yang bekerja untuk kelompok kesenian tradisional ternama dan bercita-cita menjadi bintang terkenal.

Baca juga: Masuk BIFAN, Horor Keliling Jadi Film Horor Kedua Fajar Nugros

Jarno kemudian bertemu dengan Supri yang menawarkan kerja sama mencari uang dengan menjadi pendongeng horor keliling.

Jarno pun perlahan belajar tentang kekuatannya yang dapat mewujudkan dongeng menjadi kenyataan, juga masa lalu kelam tentang pabrik gula yang menghancurkan keluarganya.