JAKARTA, KOMPAS.com - Bertahun-tahun sudah kasus yang menjerat Seungri eks boy group BIGBANG bergulir.
Kini kasusnya menemui titik akhir setelah Mahkamah Agung Korea Selatan membuat putusan akhir mengenai masa hukumannya, yakni 18 bulan penjara.
Mari kilas balik perjalanan kasus dari artis bernama asli Lee Seung Hyun ini.
Januari 2019, terjadi insiden pemukulan oleh sejumlah petugas kelab malam Burning Sun pada muka dan perut seorang pria bernama Kim.
Baca juga: Putusan Mahkamah Agung, Seungri Dihukum 18 Bulan Penjara
Seungri merupakan direktur eksekutif Burning Sun. Oleh karena itu, namanya ikut terseret.
Tak berselang lama, Seungri sempat diduga mengonsumsi narkoba lantaran fotonya bersama perempuan asal Tiongkok, Anna, tersebar di dunia maya. Namun berdasarkan hasil pemeriksaan, Seungri negatif Narkoba.
Masalah semakin pelik dengan beredarnya transkrip percakapan antara Seungri, kawan, serta karyawannya pada 2015 tentang mencari layanan prostitusi yang diperuntukkan bagi beberapa investor asingnya.
Dalam grup percakapan Seungri yang membahas prostitusi tersebut rupanya ada penyanyi Jung Joon Young yang ikut serta.
Baca juga: Putusan Banding, Hukuman Seungri Dikurangi Jadi 1 Tahun 6 Bulan
Jung Joon Young aktif membagikan video ilegal miliknya dalam group chat Kakao Talk.
Nama Choi Jong Hoon yang waktu itu masih menjadi gitaris FT Island juga terseret.
Setelah berbagai pemeriksaan, tanggal 10 Maret 2019 Seungri ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan melanggar Undang Undang antiprostitusi Korea Selatan.
Sehari setelahnya, anggota termuda di BIGBANG itu memutuskan keluar dari grupnya, sekaligus mundur dari dunia hiburan.
Baca juga: Seungri Resmi Ajukan Banding Atas Hukuman 3 Tahun Penjara
Pengumuman "pensiun" sebagai artis itu dibagikan Seungri melalui Instagram.
Alhasil dengan keputusan tersebut agensi BIGBANG, YG Entertainment menghapus merchandise serta memburamkan foto yang berkaitan dengan Seungri.
Sebelum diterpa berbagai perkara Seungri baru saja menggelar konser solo sebagai bentuk perpisahan dirinya yang segera masuk wajib militer.