JAKARTA, KOMPAS.com - Film produksi Marvel Studios, Doctor Strange in the Multiverse of Madness akan tayang di Indonesia mulai Kamis (5/5/2022) besok.
Menyambut penayangan resmi, pemeran utama Stephen Strange, aktor Benedict Cumberbatch berbagi kisah di balik produksi sekuel Doctor Strange (2016) ini.
Ditanya apakah karakter Strange kini menjadi lebih tua, Cumberbatch tidak memberi batasan tegas.
"Menurut saya... ya dan tidak, karena dia cukup maverick (tidak konvensional). Dia orang luar. Dia tidak segera menyerang Anda sebagai seorang pemimpin, meskipun dia menonjol di MCU saat ini-saat ini. Dan itulah yang membuatnya sangat menarik," ujar Benedict Cumberbatch dalam konferensi pers virtual, Senin (2/5/2022).
Baca juga: Penjualan Tiket Pre-Sale Doctor Strange 2 Dibuka Mulai 29 April 2022
Menurut Cumberbatch, cerita dalam film kali ini masih akan menggali soal dunia sihir Strange yang misterius.
Juga menemukan kekurangan, kesalahannya, sisi kemanusiaan Strange, serta kekuatannya.
Cumberbatch membocorkan sedikit perubahan pada diri Strange.
"Saya akan mengatakan ini, dia jauh lebih baik dalam menjadi kolaborator, bekerja dengan orang lain, menyadari bahwa dia tidak selalu bisa menjadi orang yang memegang pisau dan mengendalikan semua dirinya," ungkap Cumberbatch.
Baca juga: Catat, Tanggal Tayang Doctor Strange 2 di Bioskop Indonesia
Cumberbatch berpendapat karakter Doctor Strange berkembang.
Doctor Strange in the Multiverse of Madness disutradarai oleh Sam Raimi dan skenario ditulis oleh Michael Waldron.
Doctor Strange in the Multiverse of Madness akan menjelajahi batasan-batasan baru yang terbuka akibat kesalahan mantra yang diucapkan oleh Strange saat membantu Spider-Man.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.