Ceritakan Perjuangan RAN Membuat Lagu, Rayi Putra: Gue sama Nino Patungan Naik Taksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Personel grup musik RAN, Rayi Putra, menceritakan momen yang paling ia ingat saat masih merintis karier dengan RAN.

Rayi mengakui bahwa saat memproduksi lagu RAN, ia dan Nino harus menyambangi rumah Asta di kawasan Bangka, Jakarta Selatan.

Pasalnya, saat itu Asta memiliki alat untuk recording lagu-lagu milik RAN.

Baca juga: RAN Tetap Kompak Selama 15 Tahun, Rayi Putra Beberkan Alasannya

“Gue dulu sama Nino tiap habis bikin lagu di rumah Asta, gue sama Nino tuh, rumah gue di Duren Tiga, Mampang, terus Nino di Condet. Nah Asta kan rumahnya di Bangka,” kata Rayi dikutip Kompas.com dalam YouTube TS Media, Rabu (27/4/2022).

"Selalu abis selesai bikin lagu gue sama Nino patungan taksi, lewatin Mampang dulu, gue turun di situ dan bayar terus Nino lanjut (pulang)," lanjutnya.

Hal itu rutin dilakukan oleh Rayi dan Nino selama satu tahun.

Baca juga: Personel RAN Punya Proyek Masing-masing, Rayi Putra: Kacang Tidak Lupa Kulit

“Hari-hari kami tuh pas tahun 2005 sama 2006 bikin lagu tiap hari. Tiap pulang kuliah ngumpul di rumah Asta, bikin lagu terus patungan taksi buat pulang, gitu saja selama setahun,” ucap Rayi.

Sampai akhirnya RAN berhasil menembus industri musik dan karya-karyanya juga banyak disukai orang.

Sebelumnya, Rayi membeberkan alasan RAN masih tetap kompak sampai saat ini.

Bahkan grup musik asal Jakarta ini hampir tidak pernah diterpa isu tak sedap.

Baca juga: Nino RAN Puji Film Pendek Musikal Melodialog

“Rahasianya jangan terlalu posesif (satu sama lain). Soalnya banyak kan band-band yang cukup posesif satu sama lainnya, lu enggak boleh bikin ini di luar (grup)” kata Rayi.

Bagi Rayi sikap posesif antar personel nantinya bisa memicu sebuah grup atau band tersebut tak sehat bahkan bisa menimbulkan masalah lain.

Baca juga: Rayi RAN Sebut Mandalika Music Vibes Jadi Kesempatan Emas untuk Musisi Suguhkan Musik Indonesia

“Sedangkan kami bertiga enggak begitu posesif. Kayak Nino bikin grup producing ama Lale dan Ilman, dan gue bikin proyek solo. Asta juga punya bisnis atau producing grup juga, ya sudah enggak apa-apa,” tutur Rayi.

Sebagai informasi, RAN sendiri merupakan grup musik yang berdiri pada 2006. Nama grup ini diambil dari huruf depan ketiga personel masing-masing.