KOMPAS.com- Agensi HYBE sedang mempersiapkan girl group baru. Grup yang diberi nama LE SSERAFIM ini telah mengonfirmasi empat member.
Empat member itu yakni, Miyawaki Sakura dan Kim Chaewon ex IZ*ONE, Huh Yunjin dari Produce 101, dan Kim Garam.
Pada 5 April 2022, LE SSERAFIM baru saja memperkenalkan Kim Garam ke publik sebagai membernya yang kedua.
Namun beberapa saat diungkap ke publik, Kim Garam ramai dibicarakan karena dituduh pernah melakukan bullying di sekolahnya.
Baca juga: HYBE Kenalkan Kim Garam, Member Kedua LE SSERAFIM
Masalah ini langsung diangkat oleh portal media Korea seperti Trendbiz.
Tuduhan itu dimulai ketika banyak teman sekolahnya mulai merilis foto masa lalu Kim Garam.
Dilansir dari Koreaboo, ada seorang netizen dengan akun @twit_bossss mulai mempertanyakan alasannya teman-teman sekolah Kim Garam melakukan hal tersebut.
“Melihat itu, aku bertanya-tanya apa yang dialami anak-anak yang baru saja menginjak usia 18 tahun di sekolah menengah (terima kasih padanya) bahwa mereka sangat murka,” tulis @twit_bossss.
Baca juga: HYBE Perkenalkan Miyawaki Sakura sebagai Member LE SSERAFIM
Netizen lain dengan cepat membalas pesan itu. Dia mengaku satu sekolah dengan Kim Garam.
“Saya berasal dari sekolah menengah yang sama dengan Kim Garam, dan saya adalah seseorang yang dekat dengan salah satu anak yang bergaul dengannya,” tulis @3tG7W2ps6JIXaIA.
“Dia benar-benar melakukan segala macam hal saat itu. Penindasan ringan, seperti menghentikan anak-anak lewat setiap kali dia merekam TikTok di sekolah, adalah hal yang diberikan, dan jika Anda kebetulan lewat, dia akan menggunakan kata-kata makian yang kuat atau memelototi Anda,” lanjut @3tG7W2ps6JIXaIA.
Netizen itu mengatakan bahwa Kim Garam juga berbuat sesuka hati. Misalnya, Kim Garam akan marah jika tidak suka pada sesuatu.
Baca juga: Girl Group Baru HYBE Dikabarkan Punya 6 Anggota, Termasuk 2 Eks IZ*ONE
“Dia akan membicarakanmu di belakangmu atau di depanmu dengan kelompoknya sambil menyilangkan kakinya. Dia adalah seseorang yang menikmati intimidasi seperti itu...” lanjut netizen itu.
Netizen itu menambahkan setelah Kim Garam masuk sekolah menengah School of Performing Arts Seoul (SOPA), dia memutuskan hubungan dengan teman-teman SMP-nya.
Menurut warganet itu saat hendak masuk SOPA, Kim Garam mengirimkan pesan di Facebook dan Instagram kepada semua orang yang diduga untuk membersihkan namanya.