"Diundang ke grup Telegram berikutnya, isinya testimoni semua, (dari) orang-orang yang berhasil. Jadi kalau menurut saya ini adalah mungkin bisa dibilang sindikat gitu ya," katanya.
Denny Cagur sempat mau menitipkan dana investasi untuk mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya.
Jika dalam enam jam tidak dapat keuntungan, Denny berencana mengajukan komplain. Namun ia ingat bahwa grup Telegram bersifat komunikasi satu arah sehingga tak bisa mengirim pesan apapun di sana.
"Cuma searah (grupnya), sehingga kita enggak bisa (komplain)," kata Denny.
Baca juga: Denny Cagur Cerita soal Anaknya yang Kaki dan Tangan Cedera demi Hal Ini
"Karena apa? Kalau kita rugi, kalau kita jeblok, kan kita enggak bisa share ke yang lain. kita enggak bisa memberikan pengalaman apes kita ke yang lain karena kita ditutup aksesnya untuk itu," tuturnya.
Tujuan awal Denny Cagur bergabung dengan grup Telegram hanya untuk mengetahui bagaimana cara afiliator bekerja.
Denny juga tidak tahu apakah grup Telegram itu milik afiliator atau milik aplikasi.
"Saya sekedar itu, cukup tahun, saya sih enggak transfer berapa-berapa, saya pengin tahu cara kerjanya gimana sih?" ucapnya.
Baca juga: Denny Cagur Dulu Ingin Jadi Tentara, tetapi Tidak Tercapai Setelah Menang Lomba Lawak
"Saya sedih aja, dalam arti, aduh ini berapa orang yang sudah terbuai sama mimpi-mimpi ini? Tinggal bikin angka kecil Rp 300.000 aja kan, kasihan," ucapnya lagi.
Sementara itu, baru-baru ini afiliator trading binary option Quotex dan Binomo, Doni Salmanan dan Indra Kenz ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan.
Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (8/3/2022) usai dilaporkan oleh seorang berinisial RA yang mengaku sebagai korban. Dia terancam 20 tahun penjara.
Sementara Indra Kenz ditetapkan sebagai tersangka penipuan hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU) berkedok investasi Binomo pada Kamis (24/2/2022) dengan ancaman 20 tahun penjara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.