Cerita Menarik Para Pemain Drama All of Us Are Dead di Lokasi Syuting

JAKARTA, KOMPAS.com - Drama Korea bergenre thriller zombie All of Us Are Dead akan segera tayang di Netflix pada Jumat (28/1/2022).

Diadaptasi dari webtoon populer karya Joo Dong Geun, All of Us Are Dead bertabur bintang muda berbakat seperti Yoon Chan Young, Park Ji Hoo, Park Solomon, Yoo In Soo dan Lee Yoo Mi.

All of Us Are Dead mengisahkan tentang sekelompok siswa yang terjebak di sekolah mereka (SMA Hyosan) saat wabah virus zombie merebak.

Baca juga: Sering Bertanya Hal Aneh, Lee Yoo Mi Dapat Julukan Cute Angry Bird di Lokasi Syuting All of Us Are Dead

Mereka harus melindungi diri dan berusaha keluar dari sekolah agar tidak tertular virus yang bisa mengubah mereka menjadi zombie.

Sebelum menonton, tak ada salahnya menyimak cerita menarik para pemain selama proses syuting berikut ini.

Park Ji Hoo berganti seragam sekolah

Aktris Park Ji Hoo masih berusia 18 tahun. Ia saat ini masih duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA).

Park Ji Hoo menuturkan, ia kerap bolak-balik mengganti seragam sekolahnya untuk keperluan syuting drama All of Us Are Dead.

"Saya berada di lokasi dengan masih memakai seragam sekolah saya sebenarnya. Kemudian saya akan mengganti seragam sekolah ini," ujar Park Ji Hoo saat konferensi pers, Rabu (26/1/2022).

Baca juga: Park Solomon Tak Bisa Berhenti Menangis Usai Lakukan Sebuah Adegan dalam Drama All of Us Are Dead

Park Ji Hoo akan memerankan tokoh Nam On Joo, seorang siswi SMA yang cerdas dan tinggal bersama ayahnya yang berprofesi sebagai pemadam kebakaran.

Karena kecerdasan dan keterampilannya hidup yang tinggi, Nam On Joo dapat melindungi diri dari serangan zombie.

Yoon Chan Young tempel stiker tokoh Park Ji Hoo

Aktor Yoon Chan Young (Chung San) bakal menjadi teman karib Park Ji Hoo (Nam On Joo) dalam drama ini. Mereka telah bersama sejak kecil.

Demi melindungi sahabat yang disukainya, Chung San bakal melakukan hal apa pun untuk keselamatan Nam On Joo.

Yoon Chan Young mengatakan, ia belajar menghidupkan perannya dengan cara menempelkan stiker nama Nam On Joo di ponselnya.

Baca juga: Masih Sekolah, Park Ji Hoo Panggil Para Pemain All of Us Are Dead Paman dan Bibi

Hal itu untuk membuat Yoon Chan Young selalu teringat Nam On Joo, seseorang yang dicintai dan harus dia lindungi.

"Aku mau memikirkan segalanya tentang Nam Oh Joo, memikirkan bagaimana melindunginya, bersikap baik padanya, jadi karena itu aku menempelkan namanya di belakang ponselku," ujar Yoon Chan Young.

Yoo In Soo kesal

Masih soal stiker nama, aktor Yoo In Soo mengaku kesal dengan Yoon Chan Young yang melepas stiker miliknya.

Yoo In Soo mengaku berteman dekat dengan Yoon Chan Young di kehidupan asli.

Keduanya saling menempelkan stiker nama tokoh yang mereka perankan di ponsel masing-masing.

Baca juga: Mengenal Para Karakter Drakor Zombie, All of Us Are Dead

Namun, Yoo In Soo mendapati sesuatu yang membuat dia kecewa.

"Hari berikutnya di lokasi syuting, saya lihat dia melepaskan stikernya. Jadi saya sangat terluka dan kesal," kata Yoo In Soo seraya bercanda.

Chan Young kemudian berdalih stiker nama Yoo In Soo basah sehingga ia terpaksa melepasnya.

Lee Yoo Mi dapat julukan cute angry bird

Banyak hal terjadi di lokasi syuting, aktris Lee Yoo Mi mendapat julukan cute angry bird karena kebiasaaanya yang selalu bertanya.

Lee Yoo Mi bakal memerankan tokoh Lee Na Yeon, siswi yang egois dan hanya mementingkan diri sendiri.

Sebelum kamera menyala, ia selalu melontarkan berbagai pertanyaan kepada para pemain, terutama Sung Min.

Baca juga: Trailer Perdana All of Us Are Dead Dirilis, Ini 3 Alasan Harus Menyaksikannya

"Saya selalu bertanya kepadanya 'Apakah ini lebih menyebalkan? Apa ini lebih menyebalkan?'. Saya mencoba membuat (adegan) lebih provoaktif dan menjengkelkan," tutur Lee Yoo Mi.

Bukan tanpa alasan, Lee Yumi melakukan hal tersebut karena ingin mencoba membuat tokohnya semakin menyebalkan.

Park Solomon menangis

Usai mengambil salah satu adegan yang menguras air mata, Park Solomon mengaku tak bisa menahan tangisnya.

Aktor berusia 22 tahun itu mengatakan, perasaannya bercampur aduk saat memerankan adegan tersebut.

"Itu salah satu adegan yang paling menyedihkan dan kami semua masuk ke dalamnya. Saya harus mengucapkan selamat tinggal dengan teman-teman dekat saya karena keadaan," ujarnya.

"Emosi karakter dan emosi pribadi saya bercampur sehingga saya enggak bisa berhenti menangis," sambungnya.