JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Syakir Daulay menceritakan bagaimana ia bisa terpikirkan membuat Aku Bukan Jodohnya, film karya perdananya sebagai sutradara.
Pria kelahiran Januari 2002 itu mengaku, pada awalnya ia tidak memiliki pemikiran untuk terjun sebagai sutradara.
"Nah, (terpikir) kalau film-film sekarang, itu banyak menghabiskan dua jam, tiga jam, tapi enggak dapat apa-apa (pesan moral)," ujar Syakir Daulay dalam jumpa pers, Rabu (29/12/2021).
"Jadi, gue pengin, walau film (Aku Bukan Jodohnya) romantis dan komedi, tetapi ada pesan. Gue mau nunjukin kalau gue bisa. Anak muda nonton film 2 jam, 3 jam, bisa dikatakan zalim ambil waktu orang," lanjutnya.
Baca juga: Cium Jenazah Ameer Azzikra, Syakir Daulay: Jasadnya Harum, Masya Allah
Alhasil, Syakir gatel ingin membuat film dan memberikan pesan moral lewat sebuah tayangan. Dengan begitu, dia memutuskan untuk membuatnya.
"Kareni pandemi, banyak waktu kosong, gue coba bikinlah yang sekiranya cocok sama kisah hidup gue, tapi gue modernisasi," ujar Syakir Daulay.
Langkah pelantun lagu "Aisyah Istri Rasulullah" itu tidak mudah untuk mendapatkan para pemeran film.
Dia sudah mencoba untuk menawarkan beberapa artis, tetapi hasilnya pun nihil.
"Lumayan sulit ketika gue bilang ke temen artis cewe, itu sulit banget. Ya sudah, gue cari saja yang baru, siapa tahu bisa gue orbitkan sekalian," ungkap Syakir Daulay.
Sempat pasrah mencari pemeran film, tetapi secercah harapan datang ketika artis peran Ica Maysha ingin terlibat ke dalam film Aku Bukan Jodohnya.
"Ketemu sama dia dan pengalamannya sama, jadi enggak susah di-direct-nya," ucap Syakir Daulay.
Lantas, Syakir semangat kembali dan bisa menemukan para pemeran film.
Baca juga: Bersikap Netral, Syakir Daulay Ogah Ikut Campur Urusan Alvin Faiz dan Zikri Daulay
"Gue mau nunjukin gue bukan anak muda yang ngomong doang, harus jadi dan harus tayang," kata Syakir Daulay.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.