Tya Ariestya Akui Tipe Orangtua yang Kritis Ketika Anaknya Sakit

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Tya Ariestya tidak mau sembarangan memberi obat jika anaknya sakit.

“Aku orangtua yang cukup kritis ya, sebenarnya kita memang orang-orang di luar sana kalau anak sakit enggak apa-apa enggak harus ke dokter,” ujar Tya dalam Grand Launching MILVIK Dokter, Selasa (23/11/2021).

Tya mengatakan, pertama yang dilakukannya ketika anaknya sakit adalah dengan mengkonsultasikannya ke dokter.

Baca juga: Kronologi Tya Ariestya Nyaris Kecelakaan gara-gara Ban Mobil Tertusuk Besi

“Justu kalau anak ada apa-apa nomor satu itu aku ke dokter dulu karena terlalu banyak informasi yang kita dapatian dengan mudah tanpa tahu kebenarannya,” ucap Tya.

Dia tak asal memberikan obat yang didapatkannya dari informasi Internet maupun media sosial tanpa benar-benar tahu khasiat obat tersebut.

“Kadang misalkan anak demam dikasih ini (informasi dadi Internet) tapi better kita tanya pada ahlinya saja yang sudah profesional yang memang paling tahu. Kita tanya sama dokter kita berkonsultasi di situ,” lanjut Tya.

Baca juga: Tya Ariestya Yakini Masa Depan Gala Sky Andriansyah Pasti Aman

Tya menyarankan masyarakat tidak terlalu memakan semua informasi yang belum tahu apakah sumbernya valid atau tidak.

Menurut dia, dokterlah yang paling tepat untuk ditanya mengenai penyakit.

Ia pun memberi contoh pengalamannya ketika anaknya sakit baru-baru ini.

“Karena dokter enggak selamanya apa-apa obat. Ini kasus anak aku demam pun, batuk pilek, udah swab juga batuk pilek hasilnya negatif. Batuk dan pilek tadi aku dapat penjelasan batuk dan pilek bisa sembuh sendirinya,” ucap Tya.

Baca juga: Kado dan Harapan Tya Ariestya di Perayaan Ulang Tahun Ketujuh Pernikahannya

“Jika tidak ditandai dengan demam dalam jangka waktu lima hari, tidak perlu pemberian antibiotik. Di situ kalau ada demam, kalau demam agak tinggi bisa diberikan Paracetamol. Kita bisa nyaman berkonsultasi dengan orang yang tepat,” tutur Tya Ariestya.