Ariel Tatum Isi Soundtrack Film Sepeda Presiden

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Ariel Tatum menjadi salah satu pemain dalam film Sepeda Presiden karya sutradara Garin Nugroho.

Tak hanya sebagai bintang utama dalam film garapan rumah produksi Radepa Studio, Ariel juga didapuk menyanyikan soundtrack atau tema lagu berjudul "Risau".

Lagu karya Bona Pascal & Garin Nugroho tersebut mengungkapkan perasaan risau yang mungkin dialami semua orang dalam hidupnya, sebelum akhirnya memilih sebuah jalan hidup yang baru.

Baca juga: Serba-serbi Film Sepeda Presiden, Rayakan 40 Tahun Garin Nugroho Berkarya

"Bagian lirik ini seakan mengungkapkan bagaimana perasaan tak tentu yang dihadapi seseorang, saat semua dalam kehidupannya sedang tidak baik-baik saja," ujar Garin dalam jumpa pers virtual.

Ariel Tatum berperan sebagai Binar, seorang influencer sekaligus YouTuber asal Jakarta.

Adapun, Garin Nugroho dan rumah produksi Radepa Studio akhirnya merilis poster resmi film Sepeda Presiden dalam rangkaian “40 Tahun Garin Nugroho Berkarya” di acara Bali International Film Festival (BALINALE) yang diselenggarakan di XXI, Park 23, Kuta, Bali.

Baca juga: Tonjolkan Pariwisata Raja Ampat, Film Sepeda Presiden Masih Independen

Film Sepeda Presiden dikemas menjadi sebuah film keluarga yang mengajak bernyanyi dan bergembira bersama.

Ada nuansa 'kebahagiaan' yang ingin ditampilkan film Sepeda Presiden lewat 15 lagu yang menghiasi film ini dalam warna tradisi papua, pop kreatif, dan rap.

Film ini mengangkat tentang kecintaan terhadap dunia anak, musik, dan budaya Indonesia yang merepresentasi dari kisah mimpi dan harapan anak-anak Indonesia.

Baca juga: Alasan Garin Nugroho Pilih Ariel Tatum untuk Film Sepeda Presiden

Mengisahkan tiga anak Papua untuk mendapat sepeda dari presiden dan bertemu Binar yang sedang menyepi dari 'riuhnya' media sosial.

Pertemuan tiga sekawan & Binar menjadi perualangan yang seru, lucu, haru, dan dihiasi pesona alam tanah Papua serta lagu-lagu yang indah.

Selain Ariel Tatum, film ini juga diperankan oleh Sita Nursanti, Ian William, Joanita Idol, dan anak-anak asli Papua seperti Arnold Asmuruf, Franken Ramandei, serta Elias Pandawa.