Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Anwar Fuady Rela Pulang Syuting Jam Berapa pun demi Urus Istri

Kompas.com - 24/08/2021, 13:37 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor senior Anwar Fuady mengenang saat mengurus sang istri, Farida, selama sakit sebelum meninggal dunia.

Bahkan, selama syuting sinetron Samudra dan Cinta, Anwar Fuady izin pulang setiap harinya untuk menemani sang istri di rumah.

Baca juga: Anwar Fuady Kehilangan 3 Orang dalam Sebulan, Menantunya Lebih Dulu

Padahal saat itu, semua pemeran sinetron Samudra dan Cinta wajib dikarantina di lokasi syuting karena adanya pandemi Covid-19.

"Cuma aku doang yang balik. Aku minta tolong, yang lain lain tinggal, aku minta untuk balik jam berapa pun aku minta balik, bini aku siapa yang ngurusin," ujar Anwar Fuady dikutip Kompas.com di kanal YouTube Helmy Yahya, Selasa (24/8/2021).

Anwar mengatakan, setiap hari ia harus membalurkan minyak kayu putih ke tubuh istrinya.

Baca juga: Anwar Fuady Usai Istri dan Anak Meninggal karena Covid-19, Terpukul tetapi Tak Mau Protes

"Malam-malam balur minyak kayu putih abis salat subuh, pagi balur minyak kayu putih," kata Anwar.

Usai melihat dan menemani istrinya di rumah, Anwar pun lega untuk kembali syuting.

Pria 74 tahun ini mengatakan, sang istri mengidap gagal ginjal selama tiga tahun belakangan ini.

Baca juga: Hampir 51 Tahun Bersama, Anwar Fuady Bagikan Resep Setia dengan Istri

Hal itu yang membuat sang istri harus bolak-balik cuci darah di rumah sakit.

Meski begitu, Anwar Fuady bersyukur masih terus diberikan rezeki oleh Tuhan.

"Iya sudah tiga tahun, cuci darah. Setahun di Singapura, kemudian dokternya minta cuci darah di (Rumah Sakit) Jakarta Bella, berat kasihan Anwar (kalau berobat di Singapura). Alhamdullilah itu urusan Allah (rezeki)," tutur Anwar.

Baca juga: Anggap Meninggalnya Istri dan Anak Ujian, Anwar Fuady: Apa Saya Harus Protes?

Diberitakan sebelumnya, Farida meninggal dunia di Rumah Sakit Ciputra, Jakarta Barat pada 18 Juli 2021 pukul 04.00 WIB.

Kesedihan semakin mendalam karena empat hari kemudian, putra sulung Anwar Fuady, Ferry Senapati, meninggal dunia.

Ferry Senapati meninggal dunia usai dinyatakan positif Covid-19 pada 21 Juli 2021.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com