Cara Unik Anak Mona Ratuliu Meminta iPad

JAKARTA, KOMPAS.com - Davina Shafa Felisa atau Mima memiliki cara unik tersendiri ketika meminta dibelikan iPad kepada orangtuanya, Mona Ratuliu dan Indra Brasco.

Mima mengajukan sebuah proposal hingga mempresentasikannya sebelum Mona dan Indra mengabulkan permintaannya.

Dengan cara ini, Mona dan Indra juga bisa tahu apakah barang yang dibutuhkan benar-benar berguna sepenuhnya atau tidak.

Baca juga: Ipar Meninggal karena Covid-19 Usai Melahirkan, Mona Ratuliu Rawat dan Beri ASI untuk Keponakan

Berikut rangkuman Kompas.com:

1. Proposal dan presentasi

Berkaca pada pengalaman di sekolah, Mima akhirnya membuat proposal dan presentasi saat meminta dibelikan iPad.

Cara tersebut dianggap Mona Ratuliu sebagai cara yang tepat karena Mima memiliki kelemahan dalam bidang komunikasi.

"Jadi sebenarnya dia punya weakness gitu kalau misalnya ngomong," ucap Mona.

Baca juga: Anak Ajukan Proposal dan Presentasi Saat Minta iPad, Mona Ratuliu: Ini Proses

"Terus mungkin kadang-kadang reaksi orangtua kan enggak sesuai keinginannya terus jadi kesal, enggak enakanlah. Dengan cara ini lebih membantu," lanjutnya.

2. Alasan

Adapun alasan Mima membuat proposal tersebut lantaran dirinya tak pernah diberikan gadget atau gawai canggih sejak duduk di bangku SMP hingga SMA.

Mona dan Indra hanya membekali Mima ponsel dengan fungsi menelepon dan SMS.

Baca juga: Alasan Anak Mona Ratuliu Minta iPad Lewat Cara Presentasi

3. Proses

Mona Ratuliu mengatakan, cara unik Mima dalam meminta iPad adalah buah dari proses pendewasaan diri.

Mima dan Indra pernah bertengkar gara-gara Mima meminta sesuatu pada waktu tak tepat dan dengan cara penyampaian yang kurang baik.

"Ini hasil belajar kita bersama, enggak cuma Mima, aku juga," ucap Mona.

Baca juga: Cerita Mona Ratuliu dan Indra Brasco Pernah Positif Covid-19

"'Oh, ternyata kalau dia ngomong mesti dengerin, jangan disalip saja, jangan mencurigai hal-hal yang belum tentu terjadi'," tambahnya.

Oleh sebab itu, jalan tengah dari permasalahan ini adalah dengan membuat proposal dan presentasi agar kedua pihak bisa saling mengerti dan memahami satu sama lain.