Heboh Disebut Prank Peserta MasterChef Indonesia Season 8, Chef Arnold: Tidak Ada Prank

JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah ramai dituding telah melakukan prank pada peserta MasterChef Indonesia season 8 yang tereliminasi, Chef Arnold akhirnya angkat bicara.

Dengan tegas, chef asal Surabaya ini mengatakan tidak ada prank dan hanya kesalahan pada judul.

"Tidak ada yang PRANK. Tidak ada yang lucu, tidak ada yang ketawa. Dan ini judul yang SALAH. Proses taping on air itu lumayan panjang," tulis Arnold dikutip dari unggahan Instagram @arnoldpo, Selasa (10/8/2021).

"Apa yang sudah tayang sudah terlanjur tayang dan disayangkan beberapa hal yang ter twist," lanjutnya.

Baca juga: Dinilai seperti Prank, Cara Chef Arnold Mengeliminasi Peserta MasterChef Indonesia Banjir Kritikan

Dalam foto yang diunggah, Arnold juga menyertakan unggahan tangkapan layar video dengan judul "MASTERCHEF INDONESIA- KENA PRANK!! Jenny Dibuat Menangis Oleh Chef Arnold."

Diberitakan sebelumnya, Chef Arnold banyak menerima kritik setelah MCI 8 tayang Sabtu (7/8/2021).

Ini terjadi ketika Arnold mengeliminasi salah satu peserta MCI 8, Jenny.

Saat itu Arnold memanggil Jenny untuk mengambil apron putih, bukan untuk dipakai lagi, melainkan untuk dibuang ke tempat sampah, sebagai tanda Jenny terleminasi.

Perubahan ekspresi Jenny dari bahagia kemudian terkejut lantas ramai dibicarakan di berbagai media sosial. 

Baca juga: Isi Pesan Percakapan Chef Arnold untuk Lord Adi MasterChef Indonesia Jadi Sorotan

Menanggapi unggahan Arnold yang membantah ada prank, beberapa netizen masih mengaku kecewa.

Meskipun demikian, mereka juga memberi masukan agar nantinya jika terjadi eliminasi langsung diumumkan tanpa harus melakukan hal seperti itu.

"Tp emank kasian bgt lihatnya..Teh Jenny udah lari bahagia bgt... eh suruh buang apronnya ke bin," tulis @mutiaaa_tiara25.

"Tbh Chef, saya jg kaget dan kecewa ketika Jenny sudah lari ke mau ambil white appron dan menyangka akan naik," tulis @mia_agustina.

"Kl liat dari jenny,mmg kasian sih...intinya kl mmg hrs dipulangkan ya lngsg aja,ga usah pakai basa basi...lbh elegan diliatnya...tp terlepas dr yg telah terjadi,yach jd bahan evaluasi aja,ditayangan berikutnya...tdk perlu cari siapa yg salah...oke," tulis @edwin_b_liem.

"Entah apapun alasannya. Tapi BANYAK CARA LAIN UNTUK MENYAMPAIKAN sesuatu dengan cara lebih manusiawi," tulis @diianaandriyani.

"Tapi emg keterlaluan sih chef adegan yang satu itu.. jangan kezeeel dong kalo di kritik chef..," tulis @rynamarleni.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Arnold poernomo (@arnoldpo)