Cerita Jerome Polin Terpilih Jadi Relawan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada 2020 lalu, YouTuber asal Indonesia, Jerome Polin Sijabat seharusnya mewakili Indonesia sebagai pembawa obor Olimpiade dan Paralimpik Tokyo. 

Namun pandemi Covid19 membuat Olimpiade Tokyo ditunda hingga 2021.

Gagal menjadi pembawa obor, Jerome Polin ternyata tetap bisa berpartisipasi di rangkaian Olimpiade dan Paralimpik Tokyo dengan menjadi volunteer (relawan).

Baca juga: Jepang Tak Rilis BTS Meal, Jerome Polin Malah Buat Iri Gara-Gara McDxPikachu

"Sebelum aku ditunjuk jadi pelari obor, aku daftar jadi volunteer, relawan untuk bantu Tokyo Olimpiade 2020. Sebelumnya udah ada meeting, training dan sebagainya," kata Jerome dikutip dari kanal YouTube Nihongo Mantappu, Kamis (1/7/2021).

Pria asal Surabaya ini pun diminta mengambil beberapa barang keperluan volunteer yang akan dipakai saat olimpiade nanti.

"Dan kemarin para volunteer ini dipanggil untuk mengambil seragam untuk dipakai pas hari H perlombaan," lanjut mahasiswa Waseda University itu.

Baca juga: Beli Melon Rp 1,4 Juta, Jerome Polin: Aku Norak Banget

Jerome mengambil sebuah paket tas yang berisikan sepatu resmi untuk Olimpiade Tokyo 2020, jaket, baju, tas, topi, masker hingga kaos kaki.

Mahasiswa 23 tahun ini mengaku senang dan bangga bisa jadi volunteer di rangkaian Olimpiade Tokyo.

"Ini semua kita dapat gratis. Eh enggak deh, kita membayarnya dengan waktu dan tenaga," tutur Jerome.

Baca juga: Heran dengan Makanan Sisca Kohl, Jerome Polin Tertawa Usai Mendengar Jawabannya

Menurut Jerome, dia akan bertugas di Paralimpik Tokyo.

Olimpiade Tokyo akan dilangsungkan pada 23 Juli hingga 8 Agustus, sedangkan Paralimpik Tokyo digelar pada 24 Agustus sampai 5 September 2021.

Sebagai informasi, Jerome adalah mahasiswa yang tengah menempuh program studi Matematika Terapan di Waseda University, Jepang.

Selain aktif menulis buku, Jerome juga merupakan pemilik akun YouTube Nihongo Mantappu.