JAKARTA, KOMPAS.com - Gitaris Slank, Ridho Hafiedz menjadi bintang tamu di kanal YouTube Ari Lasso TV.
Kepada Ari Lasso, Ridho menceritakan yang dia rasakan saat dinyatakan positif Covid-19.
Ridho mengaku sempat drop, halu hingga sempat tuliskan surat wasiat.
Untuk diketahui, Ridho dan istrinya, Ony Serojawati, sempat dinyatakan positif Covid-19 pada akhir tahun 2020 lalu.
Berikut Kompas.com merangkum pernyataan Ridho Slank.
Ridho Slank mengatakan, saat isolasi mandiri, setiap harinya selalu ingin cepat-cepat pagi hari.
Kata Ridho, saat sore hari, kondisi badannya sudah mulai drop hingga malam.
Apalagi, saat hari kedelapan, ia mulai merasa sangat tidak enak badan hingga akhirnya memutuskan untuk tidur.
Baca juga: Ridho Slank dan Istri Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah
Setelah tidur nyenyak, Ridho terbangun dan merasakan sesak.
"Wah aku ini sudah mulai ngaco. Napas sudah mulai sesak, sesak sesesak-sesaknya. Sampai aku bilang, 'kalau aku masih hidup besok nih, ke rumah sakit, harus'," ujar Ridho.
Ridho berujar, pukul 02.30 WIB belum juga bisa tidur karena tubuhnya masih terasa tak enak.
Bahkan, saat itu, Ridho sempat terlintas pikiran soal kematian.
Akhirnya, ia memutuskan menulis surat wasiat untuk istrinya dan keluarganya di dalam laptop pribadinya.
Pemilik nama lahir Mohammad Ridwan Hafiedz itu menegaskan, surat wasiat ini memang sebenarnya ingin ditulis jauh sebelum positif Covid-19.
Baca juga: Terlintas Kematian Saat Positif Covid-19, Ridho Slank Tulis Surat Wasiat
Setelah itu, Ridho mengaku, sempat halu karena sempat berbicara dengan dirinya sendiri dan berbincang mengenai kematian.