Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak-anaknya Bilang Tak Mau Diculik, Tsania Marwa: Enggak Lumrah, Siapa yang Ngajarin

Kompas.com - 07/05/2021, 16:39 WIB
Melvina Tionardus,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Tsania Marwa menyebut ucapan anak-anaknya perihal tidak mau diculik saat ia berusaha menjemput mereka pada 29 April 2021 sebagai hal yang tidak lumrah.

Pasalnya, salah satu anaknya baru berusia 5 tahun.

Konotasi diculik juga sangat buruk menurut Tsania.

Baca juga: Tsania Marwa Kecewa dengan Proses Penjemputan Anaknya di Rumah Atalarik Syach

"Itu enggak lumrah. Karena aku percaya anak aku sayang sama aku. Jadi kalau dia bisa sampai ngomong diculik, itu sudah, wallahualam sih siapa yang ngajarin. Tapi yang jelas enggak mungkin pemikiran lumrah seorang anak 5 tahun," tutur Tsania Marwa, dikutip dari YouTube Maia AlElDul TV, Jumat (7/5/2021).

Ketika mendengar perkataan anaknya, Tsania dengan jujur mengaku semangatnya jadi menurun.

Tsania terus berusaha bolak-balik pintu kamar dan jendela belakang untuk membujuk putra dan putrinya.

Baca juga: Dilarang Bawa HP dan Rekam Saat Jemput Anak, Tsania Marwa Ungkap Gerak-geriknya Direkam Keluarga Atalarik

"Walaupun enggak bisa melihat muka mereka, cuma mereka akhirnya mau mulai ngintip-ngintip. Terus, 'Ini umi, buka-buka', 'Umi mau culik aku ya', 'Enggak sayang, Umi enggak mau culik kamu kok, Umi cuma mau ketemu, kangen, mau peluk'," tutur Tsania.

Kala itu, ia mengaku tetap tidak patah semangat dan terus berzikir dalam hati, berdoa agar hati anak-anaknya dilembutkan.

Ikhtiar Tsania membuahkan hasil, kedua anaknya sempat keluar dari kamar setelah mengunci pintu selama sekitar dua jam.

Baca juga: Tsania Marwa Ceritakan Ketatnya Larangan di Rumah Atalarik Syach Saat Jemput Anak

"Dengan iming-imingin 'warnain bareng yuk di tablet', mereka lagi pamer-pamer. Keluar tuh dari kamar. Aduh aku senang banget aku bisa peluk mereka, cium mereka," kata Tsania.

Tsania sempat menyuapi putrinya makan siang bersama sang putra.

Kendati demikian, tatap muka itu hanya bertahan sebentar karena anak-anaknya kembali takut dan mengurung diri di kamar.

Tsania bersama petugas pengadilan dan polisi pun memilih pulang karena situasi yang sudah tak kondusif.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com