Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enda Ungu Kenang Saat Band Mereka Dijuluki Band Tercupu Nomor Satu

Kompas.com - 02/05/2021, 20:20 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Ada sejak tahun 1996, grup band Ungu tidak langsung berjaya dan mendapat nama besar, mereka bahkan sempat juga dijuluki band tercupu di Indonesia.

Julukan itu masih diingat oleh Enda Ungu, seperti diceritakannya lewat konten YouTube Catatan Si Buluk.

Ketika itu padahal Ungu sudah merilis dua album. Cukup sukses dengan album pertama, mereka harus menghadapi kenyataan pahit ketika album kedua mereka hancur.

"Bahkan di album kedua kita pernah mendapat julukan band tercupu nomor satu di Indonesia," ujar Enda.

Baca juga: Rindu Naik Panggung, Enda Ungu: Enggak Bayar Enggak Apa-Apa

Dijuluki seperti itu, Enda kemudian berbicara pada Makki, tentang kekurangan band mereka.

Soal kemampuan mereka cukup, menciptakan lagu mereka bisa buat tiga lagu dalam satu hari, vokalis tidak usah diragukan lagi.

"Apa coba yang kurang? Apakah kita cuma memenuhi janji di dunia aja? Jadi sebenarnya horisontalnya udah kita pikirin semua, tapi kita enggak pernah pikir vertikalnya (pada Tuhan)," tutur Enda.

"Gue bilang 'apa kita belum janji sama Tuhan kali ya, kita coba aja dulu, kita janji sama Tuhan kali ya," sambungnya.

Akhirnya mereka berjanji satu hal yang akhirnya hal itu juga yang membuat band mereka bertahan sampai saat ini.

"Kita janji, kalau kita berhasil, pokoknya tidak pernah ada gaji yang tertunda, diantara OB kita, diantara pegawai kita, apapun, seberapapun penghasilan yang gue dapet akan gue share selamanya dengan Ungu," jelas Enda.

Itu juga yang akhirnya terjadi sampai sekarang, dimana Pasha yang mendapat penghasilan dari sebagai Wali Kota, ikut membagikan penghasilannya untuk Ungu dan lainnya.

"Itulah kita janji, saling menutupi semua, kita janji sama Allah," ucap Enda.

"Dan gue rekaman album Demi Waktu, satu minggu 250.000 copy," kenang Enda yang dibuat takjub usai mereka mengucap janji tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com