Ikatan Cinta Dapat Rekor MURI, Begini Reaksi Arya Saloka dan Amanda Manopo

JAKARTA, KOMPAS.com - Sinetron Ikatan Cinta RCTI menjadi salah satu tayang favorit keluarga saat ini.

Saat awal penayangan pada 19 Oktober 2020 lalu, Ikatan Cinta mendapat respons yang bagus dari para pemirsanya.

Puncaknya, Ikatan Cinta memperoleh rating 14,8 dan audience share 51,5 persen pada 23 Februari 2021.

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 31 Maret, Apakah Mama Rosa Percaya pada Sumarno?

Hal ini yang menjadi bukti bahwa Ikatan Cinta menjadi tayangan yang paling diminati oleh para pemirsa.

Pencapaian ini memecahkan rekor sebagai sinetron dengan peraih rating tertinggi sejak 2005.

Prestasi dari Ikatan Cinta membuatnya mendapatkan rekor MURI sebagai Sinetron Prime Time dengan audience Share National Tertinggi. Nantinya, penghargaan tersebut akan diberikan dalam acara ‘Dahsyatnya Ikatan Cinta’ pukul 15.15 WIB di RCTI hari ini.

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 30 Maret, Akankah Sumarno Kembali Tertangkap?

Selain itu, pencapaian ini tidak hanya mencetak sejarah di industri pertelevisian Indonesia, tapi juga menembus rekor dunia. Baru pertama kali terjadi di negara demokrasi dengan jumlah penduduk besar di atas 50 juta jiwa.

“Untuk sinetron Ikatan Cinta sendiri kini memang merupakan tayangan yang cukup fenomenal, karena di tonton lebih dari setengah pemirsa televisi Nasional. Tentunya ini karena ceritanya yang menarik dan juga para pemainnya yang berperan sangat baik,” kata Dini Putri selaku Direktur Programing dan Akuisisi RCTI dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 29 Maret, Kecurigaan terhadap Sumarno Semakin Tercium

Sementara Arya Saloka dan Amanda Manopo yang mendengar kabar baik tersebut menyampaikan kebahagiaannya. Keduanya bersyukur sinetron Ikatan Cinta diterima banyak orang.

“Bahagia dengan keberhasilan Ikatan Cinta yang sampai detik ini masih bertahan dan masih bisa memberikan suguhan yang menarik dan baik untuk para pemirsa,” ucap Arya Saloka sebagai Aldebaran.

"Yang pasti senang banget sih, karena ini kesempatan yang sangat besar dan jarang sekali orang yang bisa mendapatkan rekor MURI,” tambah Amanda Manopo.