Bantah Soojin (G)I-DLE Lakukan Bullying, Cube Entertainment Ancam Bakal Ambil Tindakan Hukum

KOMPAS.com - Agensi yang menaungi Soojin (G)I-DLE, Cube Entertainment, terus membantah bahwa artisnya itu melakukan kekerasan terhadap teman sekolahnya.

Sementara ada sejumlah korbah bahkan saksi berbicara ke publik soal kekerasan yang dilakukan Soojin.

"(Tuduhan) adalah cerita sepihak dari mereka yang mengaku sebagai korban dan itu tidak benar,” kata pihak Cube Entertainment dikutip dari Soompi, Kamis (18/3/2021).

Baca juga: Soojin (G)I-DLE Didesak Akui Lakukan Bullying dan Minta Maaf

Pihak Cube Entertainment mengancam akan membawa ke ranah hukum bagi siapa pun yang terus menerus menuduh artisnya berbuat perundungan.

"Kami akan mengambil tindakan hukum terhadap penyebaran kebohongan yang sembrono dan kami akan segera membuat pernyataan resmi,” ucap pihak Cube Entertainment.

Terakhir, pada 17 Maret 2021, seseorang yang mengaku teman sekolah menengah Soojin (G) I-DLE memposting di komunitas online untuk mendukung klaim kekerasan yang dibuat oleh penuduh sebelumnya.

Baca juga: Soojin (G)I-DLE Temui Terduga Korban Bullying, Bantah Lakukan Perundungan

Dia memberikan sejumlah bukti pendukung bahwa Soojin terlibat kekerasan di sekolah.

Orang tersebut meminta Soojin untuk mengakui kesalahannya dan meminta maaf.

Pasalnya, tak hanya satu orang, melainkan tiga orang sudah mengaku sebagai korban perundungan dari Soojin.

Baca juga: Soojin Dituding Bullying, (G) I-DLE Batal Tampil dalam Podcast Gossip Idle

Orang tersebut mengaku telah menyaksikan bagaimana Soojin menyerang dan mengutuk teman sekelas tanpa alasan.

Bahkan, dia menyebut bahwa dia sendiri takut pada Soojin meski dia bukan teman sekelasnya.

“Soojin akan mengutuk dan tidak menghormati seseorang karena terlambat memberinya makan satu menit,” mereka melanjutkan.

"Aku bahkan tidak mengenalnya dengan baik, tapi dia menyemprotku dengan pistol air dan aku harus pergi ke kelas dengan pakaian basah," lanjutnya.