JAKARTA, KOMPAS.com - Raja dangdut Rhoma Irama akhirnya buka suara berkait penangkapan putranya, Ridho Rhoma, untuk yang kali kedua.
Ridho Rhoma kembali ditangkap polisi atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba pada Kamis, 4 Februari 2021.
Dari hasil penangkapan, petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa 3 butir ekstasi.
Sebelumnya, Ridho pernah terjerat kasus yang sama pada 2017.
Baca juga: Rhoma Irama Berterima Kasih kepada Polisi karena Menangkap Ridho
Saat pertama kali mendengar kabar penangkapan Ridho, Rhoma Irama kaget dan syok.
Ia tak percaya putranya kembali terjerumus ke lubang yang sama.
"Saya terus terang syok sekali, kok kenapa itu bisa terjadi lagi?" ucapnya.
Baca juga: Rhoma Irama Ungkap Persiapan Pernikahan Ridho Rhoma Sudah 50 Persen
Rhoma Irama mengungkapkan pesan khusus untuk putranya, Ridho Rhoma, yang kembali tertangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba.
Sejak kasus yang pertama, Rhoma Irama sudah memberikan wanti-wanti agar Ridho tidak mengulangi lagi perbuatannya.
"'Dho, kalau next kamu ngerjain ini lagi papa enggak ikut campur, papa angkat tangan, silakan atasi sendiri'," kata Rhoma Irama ketika ditemui di Jakarta Selatan, Senin (8/2/2021).
Baca juga: Pesan Rhoma Irama untuk Ridho Rhoma: Papa Angkat Tangan
Rhoma Irama menyebut narkoba sebagai wabah yang harus diperangi layaknya virus corona.
Negara harus bisa mengendalikan peredaran dan penyalahgunaan narkoba agar tidak ada korban lebih jauh.
Ridho Rhoma menangis saat meminta maaf secara langsung via sambungan telepon kepada Rhoma.
Dalam percakapan itu, Ridho mengaku menyesal karena kembali mengecewakan ayahnya.
Baca juga: Sambil Menangis, Ridho Rhoma Minta Maaf ke Rhoma Irama
Meski demikian, Rhoma Irama tetap memaafkan dan meminta Ridho untuk berjuang menghadapi kasus hukumnya ini.