Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analogikan Skincare Berbahaya, Richard Lee: Seperti Narkobanya Kulit

Kompas.com - 21/01/2021, 16:33 WIB
Firda Janati,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dokter kecantikan Richard Lee berbincang dengan Deddy Corbuzier perihal produk skincare atau perawatan kulit berbahaya.

Dalam podcast yang diunggah di kanal YouTube Deddy Corbuzier, Richard mengatakan, ada alasan di balik tingginya penggunaan skincare berbahaya di Indonesia.

"Karena cepat, karena instan. Bagus hasilnya, tapi kan habis itu (kulitnya) rusak," ujar Richard Lee, dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Kamis (21/1/2021).

Baca juga: Richard Lee soal Produk Skincare di Indonesia: Banyak yang Ngakunya BPOM

Richard menganalogikan produk skincare berbahaya yang mengandung merkuri dan hidrokuinon seperti "narkobanya kulit".

"Saya ngomongnya paling gampang analoginya sama seperti narkobanya kulit. Pakai narkoba itu kan sakit kepala hilang, instan, happy," kata Richard.

Richard kemudian menjelaskan efek samping penggunaan skincare berbahaya yang membuat penggunanya mengalami ketergantungan.

Baca juga: Tanggapan Richard Lee Disebut Penghancur Usaha Orang Lain hingga Pansos

"Jadi kalau pakai obat kulit itu dua minggu sudah glowing, kayak porselen, dipamerin, flek hilang, kalau jerawat, jerawatnya sembuh kalau pakai merkuri," tutur Richard.

Richard mengatakan, penggunaan skincare berbahaya akan membuat skin barrier atau kulit bagian luar terkikis.

"Ketika setop, hancur parah. Karena sistemnya bukan untuk flek, itu mengikis lapisan terluar. Lapiran luar kulit dikelupas semua. Jadinya (kulit) putih," ujarnya.

Baca juga: Perjuangan Richard Lee Menjadi Dokter dan Impiannya Jadi Inspirasi Orang Banyak

"Nah, itu yang saya ngomong ketergantungan," kata Richard menegaskan.

Richard Lee sendiri dikenal sebagai dokter kecantikan yang sering memberikan edukasi tentang produk kecantikan dan perawatan kulit di kanal YouTube-nya.

Ia tak segan memberikan informasi tentang produk perawatan kulit yang aman maupun yang berbahaya untuk digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com