JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel mengaku banyak mendapatkan dukungan dari lingkungan sekitarnya dalam menghadapi kasus dugaan pornografi terkait video syur.
"Luar biasa (dukungannya). Enggak bisa ngomong, sangat bersyukur. Karena orang di sekitar aku semuanya sayang, semuanya. Mungkin karena orang terdekat yang tahu jelas seperti apa," ucap Gisel saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (18/1/2021).
Baca juga: Tak Ditahan Usai Jadi Tersangka, Gisel Bersyukur Masih Bisa Bertemu Anak
Kedatangan Gisel ke Polda Metro Jaya ini untuk memenuhi wajib lapor yang diharuskan kepadanya setiap Senin dan Kamis.
Wajib lapor ini merupakan syarat Gisel karena tak ditahan usai ditetapkan sebagai tersangka.
Meski diwajibkan datang datang secara rutin, Gisel merasa hal itu tidak mempengaruhi pekerjaannya.
Baca juga: Banyak Dukungan Hadapi Kasus Video Syur, Gisel: Luar Biasa, Sangat Bersyukur
"Enggak (berpengaruh) sih. Kurang lebih memang daerahnya di sekitar sini. Jadi memang biasa wara-wiri sekitar sini juga. Jadi masih sangat bisa diatur, bersyukur sekali," ucap pemeran film Cek Toko Sebelah itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Gisel tak ditahan usai dijadikan tersangka karena alasan kemanusiaan.
“Anak dari yang bersangkutan ini masih empat tahun. Masih butuh bimbingan orangtua,” ujar Yusri.
Baca juga: Diantar Wijin, Gisel Penuhi Wajib Lapor di Polda Metro Jaya
Adapun Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan pornografi berkait video syur pada 29 Desember 2020.
Dalam pemeriksaan sebagai saksi, Gisel mengaku merekam video dengan MYD di salah satu hotel di daerah Medan, Sumatera Utara, pada 2017.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan