Jamie Spears Tuding Kuasa Hukum Britney Spears Punya Kepentingan Pribadi

KOMPAS.com - Setelah kuasa hukum Britney Spears mengatakan pelantun "Sometimes" itu takut pada ayahnya, Jamie Spears, kini giliran Jamie menuding balik pengacara Britney.

Gerakan #FreeBritney kini semakin rumit dengan ayah Britney yang mengklaim kuasa hukum putrinya itu bertindak untuk kepentingan pribadi.

Bulan lalu, pengacara Britney Sam Ingham mengatakan dalam sidang, bahwa Britney takut pada ayahnya dan menolak tampil selama Jamie mengendalikan harta miliknya.

Baca juga: 20 Tahun Dinanti, Britney Spears Akhirnya Berkolaborasi dengan Backstreet Boys

Pada 15 Desember 2020, Jamie mengatakan, dia sudah tidak berbicara dengan Britney sejak Agustus, ketika penyanyi 39 tahun itu secara terbuka mengungkap urusannya dengan Jamie.

Jamie menuding pengacara Britney sengaja membuat jarak di antara mereka.

"Saya menyayangi putriku dan saya sangat merindukannya," kata Jamie dikutip dari E! News.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Swimming in the Stars, Singel Baru Milik Britney Spears

"Ketika anggota keluarga membutuhkan perawatan khusus dan perlindungan, keluarga harus maju, sebagaimana yang telah saya lakukan selama lebih dari 12 tahun, untuk menjaga, melindungi dan terus menyayangi Britney tanpa syarat," lanjutnya.

Lebih lanjut Jamie mengatakan, dia akan terus melindungi putrinya dari orang-orang yang berniat jahat pada Britney atau pun keluarganya.

"Saya telah dan akan terus memberikan cinta yang tak tergoyahkan dan perlindungan ketat terhadap orang yang memiliki kepentingan pribadi dan yang berusaha menyakitinya atau keluarga saya," ujar Jamie.

Baca juga: Britney Spears Tak Mau Tampil Lagi jika Ayahnya Masih Urusi Kariernya

Sebagaimana diketahui, Jamie telah menjadi konservator sejak mengalami gangguan publik pada 2008, tetapi sempat mengundurkan diri sementara karena masalah kesehatan pada 2019.

Perseteruan mereka memuncak pada Agustus 2020, ketika Britney mengatakan dia 'sangat menentang' Jamie melanjutkan mengatur karier dan catatan keuangannya dan menunjuk Bessemer Trust Company sebagai gantinya.

Namun dalam sidang pada November, hakim memutuskan untuk mempertahankan Jamie sebagai co-konservator, bersama dengan menambahkan Bessemer Trust Company.