Young Hwa mengaku akan menyiarkan percakapan telepon mereka secara eksklusif supaya bisa disaksikan seluruh warga Korea Selatan.
Teroris itu kemudian mengaku sebagai pekerja konstruksi yang kehilangan rekannya karena kecelakaan yang tak masuk akal saat ditugaskan memperbaiki jembatan.
Baca juga: Sinopsis Coffin 2, Misi Penyelamatan Sandera dari Pria Bertopeng
Dia marah karena keluarga korban tak diberi kompensiasi sama sekali.
Teroris tersebut menuntut permintaan maaf dari presiden atas kematian rekan-rekannya.
Apabila permintaannya tak dituruti, teroris itu mengancam akan melakukan rentetan ledakan lainnya.
Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Saksikan cerita selengkapnya dalam film The Terror Live yang tayang di Viu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.