Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Perjalanan Karier Pamungkas, dari Alami Gangguan Pendengaran hingga Dicemooh Bersuara Jelek

Kompas.com - 27/09/2020, 08:25 WIB
Ady Prawira Riandi,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rizky Rahmahadian Pamungkas atau lebih dikenal dengan nama panggung Pamungkas memiliki cerita perjalanan karier yang berliku sebelum berada di titik sekarang.

Penyanyi berusia 27 tahun tersebut bahkan sempat mengalami gangguan pendengaran hingga usianya 18 tahun.

Tak cukup sampai di situ, pelantun lagu “Flying Solo” ini juga sempat dicemooh orang-orang ketika pertama kali terjun ke dunia tarik suara.

Pamungkas menceritakan kisah perjalanan kariernya dalam video terbaru di kanal YouTube Onadio Leonardo. 

Baca juga: Alasan Pamungkas Sempat Putuskan Rehat Sejenak dari Musik

Berikut ini rangkuman dari kisah singkat perjalanan karier Pamungkas yang telah dirangkum Kompas.com.

1. Alami gangguan pendengaran hingga usia 18 tahun

Jauh sebelum mengawali karier di bidang musik, Pamungkas sempat mengalami gangguan pendengaran hingga usianya 18 tahun.

Hal itu bermula dari cangkok yang harus diterimanya lantaran dilahirkan dengan usus kecil.

Cangkok usus tersebut ternyata mengganggu pada indera pendengarannya. Dengan kata lain, Pamungkas sempat mengalami setengah tuli.

“Karena dicangkok efeknya ke THT, kuping gue saat umur 6 tahun (enggak bisa dengar) sampai umur 18 tahun,” kata Pamungkas. 

Baca juga: Pernah Dicemooh, Pamungkas: Suara Dibilang Kayak Kambing Enggak Jelas

Kenyataan itu sengaja dirahasiakan orangtua Pamungkas. Alih-alih memberi tahu yang sebenarnya, orangtuanya justru memasukkan Pamungkas ke les drum untuk merangsang indera pendengarannya.

"Enggak ada yang kasih tahu, sampai (dulu) turun pesawat Ambon-Jakarta, (waktu tempuh) 4,5 jam waktu itu. Naik pesawat dengung itu enggak hilang 3 hari. Nyokap gue bilang ke dokter saja, ternyata diceritain," ucapnya.

Sejak saat itu, indera pendengaran Pamungkas bisa berjalan dengan normal. Namun, ia juga tetap melakukan adaptasi karena semua bebunyian terdengar berlebihan di telinganya.

2. Dicemooh orang

Pamungkas mengawali karier menyanyinya pada tahun 2012.

Kesuksesan yang diraih saat ini ternyata tak semudah membalikkan telapak tangan. Pamungkas juga sempat mengalami hal-hal seperti dicemooh orang. 

Baca juga: Cerita Pamungkas Alami Gangguan Pendengaran hingga Usia 18 Tahun

Cemoohan itu juga datang dari pemilik studio tempat Pamungkas berlatih.

"Gue baru nyanyi tahun 2012, semua sudah gue rasain kayak orang yang bilang 'dua minggu lagi lah balik lagi latihan, jangan ngabis-abisin studio gue', ngerasain gue," kata Pamungkas dikutip dari YouTube Onadio, Sabtu (26/9/2020).

Salah satu cemoohan yang masih membekas di ingatan Pamungkas adalah ketika ia tampil di sebuah kafe di daerah Jakarta Utara.

Sebagai penyanyi reguler di kafe tersebut, Pamungkas dicemooh dan dikatakan suaranya jelek.

“Gue dulu (nyanyi) reguler di Kelapa Gading, Jakarta. (Ada) kertas request tuh, ditulis vokalisnya suaranya kayak kambing enggak jelas, ngerasain gue. Sama drummer gue sendiri juga bilang kayak ‘latihan lagi lah'," tutur Pamungkas. 

Baca juga: Lirik dan Chord Flying Solo - Pamungkas

3. Rehat di tengah kesuksesan

Pengumuman mengejutkan sempat dibuat Pamungkas pada awal Agustus 2020 ketika mengatakan dirinya akan rehat sejenak dari dunia musik.

Padahal, saat itu Pamungkas baru saja merilis sebuah album baru berjudul THe Solipsism.

Kepada Onad, Pamungkas pun mengungkapkan alasannya untuk rehat sejenak dari rutinitas sebagai seorang musisi.

"Karena pressure gede pada saat itu. Kalau gue lebih mikirnya gini, gue sebagai seniman, lu enggak bisa main aman, kalau lu enggak bisa nulis lagu," katanya.

Penyanyi kelahiran 14 April 1993 ini tak ingin dirinya terjebak dalam zona nyaman kehidupannya sebagai seorang musikus.  

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Jejak Dari Album Debut Pamungkas

Tak bisa dipungkiri, setelah berkarier selama kurang lebih 8 tahun, Pamungkas akhirnya bisa mencicipi kesuksesan dari perjuangannya.

"Gue tahu, gue harus tetap struggling dalam hidup, gue enggak boleh nyaman. Sementara hidup gue nyaman banget kemarin, terlalu nyaman," kata Pamungkas.

Meski demikian, Pamungkas berharap agar para penggemarnya mengerti keputusan yang telah diambilnya semata-mata demi meningkatkan kreativitas di dalam dirinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com