Di Rumah Saja, Sandra Dewi Banyak Waktu dengan Keluarga hingga Timbul Selisih Paham

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat keluarga sering kumpul di rumah, termasuk keluarga aktris Sandra Dewi.

Sandra Dewi akui sudah beberapa bulan tetap di rumah sesuai anjuran pemerintah.

Suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, yang biasa bekerja di kantor juga harus melaksanakan work from home (WFH).

Selama menikah dengan Harvey Moeis, Sandra Dewi mengaku tidak pernah punya banyak waktu karena harus bekerja dan meninggalkan anak-anaknya di rumah.

Oleh karena itu, selama di rumah karena pandemi Covid-19, Sandra Dewi mengaku senang.

Baca juga: Selama PSBB, Sandra Dewi Senang Punya Banyak Waktu untuk Keluarga

Berikut rangkuman dari pembicaraan Sandra Dewi dan Daniel Mananta.

Ada waktu untuk anak

Sebelum pandemi Covid-19 muncul di Indonesia, Sandra Dewi harus bekerja dan meninggalkan anak-anaknya di rumah.

Istri Harvey Moeis itu menuturkan dia merasa tak enak hati meninggalkan anak-anaknya yang masih kecil.

Kini, selama masa PSBB dan bekerja di rumah, aktris yang berusia 37 tahun itu merasa senang bisa terus bersama anak-anaknya.

"Jadi bisa me time sama anak-anak," ujar Sandra Dewi.

Ada waktu untuk suami

Sandra Dewi menuturkan setelah menikah, ia kurang punya banyak waktu bareng suami.

Ia mengatakan Harvey Moeis bekerja dari Senin sampai Jumat, dan terkadang di hari weekend tetap bekerja.

Baca juga: Sandra Dewi Ungkap Kebiasaan Suaminya Tak Pernah Perhitungan untuk Beramal

Selain bisa meluangkan waktu dengan kedua putranya, Sandra Dewi juga bersyukur bisa selalu bersama sang suami selama PSBB.

"Tapi pas PSBB ini dia (suami) lebih sering di rumah, kalau enggak penting-penting banget, enggak keluar rumah. Wah ternyata menyenangkan ya bersama keluarga," katanya.

Selisih paham soal anak

Namun, setelah berbulan-bulan di rumah, mengungkap kebiasaan-kebiasaan kecil yang sebelumnya tidak disadari pasangan.