JAKARTA, KOMPAS.com - Pernah tak melibatkan Tuhan dalam mengambil keputusan besar dalam hidupnya, penyanyi Gisella Anastasia atau Gisel mengakui, keputusannya bercerai dengan Gading Marten sebuah keputusan yang salah.
Bukan hanya itu, Gisel juga blak-blakan ceritakan pergulatan batin dan pikiran sebelum bercerai yang dianggapnya sebagai hal yang benar ternyata juga sebuah pemikiran yang salah.
Simak cerita lengkap pengakuan Gisel tentang keputusannya bercerai seperti dirangkum dari vlog Daniel Mananta Network berikut ini.
Gisel jelas mengakui keputusannya bercerai dengan Gading adalah keputusan yang salah.
Tanpa berkomunikasi dengan Tuhan, Gisel membenarkan pemikiran-pemikirannya dan mengambil keputusan tersebut.
Baca juga: [POPULER HYPE] Pengakuan Gisel soal Perceraian | Oh In Hye Meninggal | Citra Kirana Alami Mastitis
"Berdasar pengalamanku kemarin, jelas-jelas kayak aku divorce kemarin segala macam itu keputusan salah ya," kata Gisel.
"(Keputusan) yang aku ambil, yang enggak nanya dulu, mengonfirmasi konfirmasi sendiri dengan pengetahuan aku dan segala macam, ego segala macem," ucapnya.
Ada peran masa lalu, ketakutan mengalami hal yang dialami orangtuanya dulu membuat Gisel mempertimbangkan untuk berpisah.
Walaupun kedua orangtuanya tidak bercerai, Gisel tidak ingin mengalami badai yang dialami kedua orangtuanya, ditambah lagi kedua orangtuanya berbeda keyakinan.
Jadi begitu ada masalah di rumah tangganya dengan Gading, Gisel langsung berpikir tidak ingin seperti orangtuanya, yang mempertahankan rumah tangga demi anak.
Baca juga: Gisel Kesulitan Jawab Satu Pertanyaan Ini sejak Kecil
"Aku enggak mau ah end up kayak orangtuaku yang bertahan demi aku, ceritanya waktu itu memang," kata Gisel.
"Waktu itu, I don't want to end up like that (seperti kedua orangtua), tapi itu twist-nya iblis pinter banget sih, di-twist-twist otak aku seakan-akan, 'sudah pisah aja," katanya kemudian.
Kenangan masa lalu yang dianggapnya sebagai pencetus pemikiran tak ingin mengulang hal yang sama itu kemudian seperti mendapatkan pembenaran ketika Gisel bertemu dengan psikolog.
Pembenaran bahwa apa yang dilakukan Gisel untuk bercerai adalah imbas masa lalunya.
"Maksud dia (psikolog) mungkin baik, mungkin aku mau diproses, dia ngomong aku tuh begini karena aku kurang sosok ayah dari kecil," kata Gisel.
Baca juga: Cerita Gisel Terbiasa Cari Uang Sejak SD dari Menyanyi
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.