Perjuangan Prilly Latuconsina Bangun Rumah, Hasil Kerja Keras dan Berdoa hingga Kuras Tabungan

JAKARTA, KOMPAS.com – Artis peran Prilly Latuconsina yang masih berusia 23 tahun sudah berhasil membahagiakan kedua orangtua dengan membangun rumah mewah bak istana.

Prilly menuturkan, dulu dia sering diajak menginap di hotel.

Oleh karena itu, salah satu motivasi Prilly membangun rumah seperti hotel mewah bintang lima.

Penuh jerih payah, Prilly harus menguras tabungnya untuk membeli sebidang tanah sebelum rumah mewah itu dibangun. 

Baca juga: Teka-teka Foto Mesra Prilly Latuconsina dan Reza Rahadian Diungkap Manoj Punjabi

Dengan kerja keras dan doa, di usianya yang masih 23 tahun, Prilly bisa mewujudkan impiannya itu.

Berbincang bersama Melaney Ricardo, Prilly menceritakan perjuangannya membangun rumah.

1. Konsep hotel bintang lima

Prilly menuturkan dulu dia sering diajak ke hotel bersama kedua orangtuanya diakhir pekan.

“Nah terus karena zaman dulu enggak pernah diajak liburan akhirnya papa mama untuk menghibur anak-anaknya setiap sabtu minggu kalau ada rezeki lebih nginep di hotel,” tutur Prilly.

Baca juga: Bangun Rumah Mewah, Prilly Latuconsina: Alhamdulilah Enggak Ada Endorse

Saat kedua orangtua punya rezeki lebih, artis berusia 23 tahun itu mengungkapkan lebih suka menginap di hotel daripada keluar negeri.

Akhirnya, Prilly punya motivasi untuk bisa bangun rumah layaknya hotel bintang lima.

2. Kuras uang tabungan

Sebelum bangun rumah, Prilly telah lebih dulu membeli sebidang tanah di daerah tersebut pada tahun 2017.

“Beli tanah kosongnya tahun 2017, itu istilahnya habislah tabungan. Nah terus aku sabar yang penting punya tanah dulu, karena aku ngerti tanah itu tahun ke tahun naik terus harganya,” kata Prilly. 

Baca juga: Dapat Komentar Pedas, Prilly Latuconsina: Itu Menyakitkan

Setelah membeli tanah itu, Prilly kembali bekerja keras agar bisa mulai membangun rumah.

3. Usaha dan doa

Dengan kekuatan doa dan juga usaha, Prilly akhirnya mendapat rezeki lebih untuk mulai membangun rumah.

“Dan alhamdulillah the power of doa dan kerja keras, kan kita kalau kerja keras pontang-panting kalau Tuhan enggak menghendaki kan kita enggak dapat,” ujar Prilly.