Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Makan Daging Ayam, Roy Marten Butuh 3 Peristiwa Besar

Kompas.com - 11/07/2020, 20:33 WIB
Firda Janati,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Aktor senior Roy Marten menceritakan kehidupan masa lalu saat masih tinggal di Salatiga, Jawa Tengah.

Saat itu, kata Roy, kalau mau mengonsumsi daging ayam harus dibutuhkan tiga peristiwa besar.

Baca juga: Cerita Roy Marten soal Motor Antik, Ibarat Lamborghini dan Mudah Pikat Wanita

“Pertama Lebaran, Lebaran semua makan ayam, sebuah kemewahan bisa makan ayam. Yang kedua kalau kita sakit, supaya mau makan, kan enggak doyan makan. Yang ketiga adalah kalau ayamnya yang sakit,” kata Roy Marten dikutip Kompas.com dari kanal Marten and Friend, Sabtu (11/7/2020).

Roy mengatakan, orang Indonesia sekarang bisa langsung ternak ayam bahkan sampai ribuan ekor, berbeda dengan zaman dulu.

Baca juga: Roy Marten: Zaman Dulu Makan Telur, Oh Jangan Harap

“Kalau Papa enggak bisa (makan ayam, telur setiap hari), karena apa, ayam jawa, ayam kampung itu enggak bisa diternak, begitu ditandain enggak bertelur, disuruh bertelur enggak mau ngambek,” tutur Roy.

Terdiri dari enam bersaudara, Roy bersyukur keluarganya masih bisa dibilang berkecukupan.

Baca juga: Roy Marten Pernah Ditato Gratis di Penjara

“Kita termasuk cukuplah, tapi enggak setiap hari,” ujarnya.

Sebelum merdeka, Roy menceritakan banyak orang Indonesia yang mengonsumsi bulgur, makanan untuk kuda.

Baca juga: Roy Marten Ingatkan Gading Marten Hindari Narkoba: Jangan Pernah Coba!

“Bulgur adalah makanan untuk kuda, bayangin. Nasi merupakan kemewahan yang sungguh luar biasa,” tuturnya.

Meskipun tidak merasakan, Roy banyak melihat tetangga-tetangga yang mengonsumsi bulgur.

Baca juga: Keseruan Roy Marten dan Putranya Mengobrol dengan Tessy serta Polo Srimulat

“Keluarga kita sih enggak, cuma tetangga-tetangga makan bulgur,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com