Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuasa Hukum Ungkap Kondisi Kesehatan dan Perkembangan Kasus Tyo Pakusadewo

Kompas.com - 01/07/2020, 11:32 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum aktor Tyo Pakusadewo, Aris Marasabessy mengungkapkan perkembangan kasus kliennya yang kembali tersangkut kasus narkoba.

Saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/6/2020) Aris mengatakan, hingga kini kasus Tyo masih tertahan di kepolisian dan belum dilimpahkan ke kejaksaan.

"Prosesnya cukup lama ya, April sampai besok sudah Juli belum dilimpahkan bahkan di tahap dua," kata Aris.

Baca juga: Tyo Pakusadewo Dikabarkan Sakit-sakitan di Tahanan, Ini Kata Kuasa Hukum

Saat ini Tyo masih ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Padahal menurut Aris, Tyo sudah dua bulan lebih berada di tahanan.

Pada awal Mei lalu Aris juga mengaku sudah mengirimkan surat rekomendasi dari BNNP agar Tyo segera direhabilitasi.

Rehabilitasi

"Iya sampai sekarang Om Tyo masih ditahan walaupun rekomendasinya untuk direhabilitasi tapi tetap dilakukan penahanan," tutur Aris.

Baca juga: Tyo Pakusadewo Belum Direhabilitasi, Kuasa Hukum: Dia Sudah Lanjut Usia, Berisiko Tinggi

Aris bertanya-tanya penyebab pihaknya belum juga mendapat respons dari pihak penyidik.

"Untuk kami kuasa hukum enggak paham sebenarnya, alasan masih tetap dilakukan penahanan itu apa. Karena surat yang kami sampaikan juga belum direspons atau ditanggapi," ucap Aris.

"Terakhir itu dari pihak penyidik katanya sementara akan dipelajari kembali rekomendasinya baru akan direhabilitasi ya, tapi sampai sekarang belum ada perkembangan sama sekali," lanjutnya.

Aris Marasabessy berharap pihak penyidik segera mengirim Tyo untuk direhabilitasi.

Baca juga: Kabar Terbaru Tyo Pakusadewo, Belum Pulih dari Stroke dan Kemungkinan Penangguhan Penahanan

Menurut Aris, Tyo yang kini sudah berusia 57 tahun itu memiliki kondisi kesehatan yang rentan dan berisiko.

"Itu aja sih yang saya tekankan, Om Tyo ini kenapa tidak direhabilitasi toh dia juga udah termasuk lanjut usia, dia rentan, berisiko tinggi kalau kenapa-kenapa covid segala macam. Kenapa sih? kan lebih baik dirawat?" tutur Aris.

"Kalau seandainya orang itu terbukti ada sindikat peredaran gelap, lho ini enggak ada, pengguna, kalau pengguna kan korban," lanjutnya.

Baca juga: Kuasa Hukum Bingung Tyo Pakusadewo Tetap Ditahan Padahal Ada Rekomendasi Direhabilitasi

Meski merasa khawatir akan kondisi Tyo, tetapi Aris membantah kabar yang menyebut kliennya sakit-sakitan saat di tahanan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com