JAKARTA, KOMPAS.com- May Lee menyayangkan laporan Viviane kepada polisi terkait kasus dugaan kekerasan pada anak Okan Kornelius, Jaden (7).
Meski demikian, May Lee hanya bisa pasrah atas laporan itu. Dia pun menyebut bahwa kasus tersebut membuatnya sebagai saksi bersama Okan Kornelius.
“Sebenarnya enggak sih, aku sama Okan masih dalam saksi,” kata May Lee sembari menangis seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Trans TV Rumpi, Selasa (19/5/2020).
Baca juga: Okan Kornelius Buka-bukaan soal Penyebab Perceraiannya dengan May Lee
Dalam kesempatan itu pula, May Lee juga tak kuasa menahan tangis ketika dia tahu namanya terseret kasus tersebut.
Padahal, May Lee mengaku sudah merawat Jaden sebaik mungkin.
“Jadi aku tahu semua hal tentang anak itu. Semua hal tentang Jaden aku tahu karena setiap hari sama dia, aku enggak pernah tinggalin, sampai jemput aku bawa, ke mall aku bawa,” ucap May Lee diiringi tangis.
Baca juga: May Lee Menangis karena Diduga Lakukan Kekerasan pada Anak Okan Kornelius
“Waktu pacaran pun Jaden sakit aku dari Lampung sengaja datang ke Jakarta hanya untuk ngompresin demamnya sampai enggak tidur,” tambah May Lee.
Diberitakan sebelumnya, mantan istri Okan Kornelius, Viviane, melaporkan May Lee atas dugaan kekerasan terhadap anak.
Saat diperiksa, Jaden Kornelis Tjeuw, anak dari Okan dan Viviane, mengalami memar pada bagian tangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.