JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi asal Amerika Serikat, Black N Mild meninggal dunia setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh The Orleans Parish, kantor pemeriksa jenazah di New Orleans, pada Jumat (20/3/2020).
Black N Mild yang terlahir dengan nama Oliver Stokes Jr., meninggal dunia di usia 44 tahun.
Baca juga: Positif Covid-19, Kanika Kapoor Sempat Sembunyikan Riwayat Perjalanan
Ayah empat orang anak yang juga bekerja di Arthur Ashe Charter School di New Orleans ini sebelumnya sempat mengeluh sakit.
Dia meninggalkan sekolah dalam kondisi demam pada 9 Maret 2020 dan tak kembali.
"Komunitas sekolah kami berduka," kata Sabrina pence, CEO FirstLine School, organisasi yang mengoperasikan Arthur Ashe.
"Kami sangat menganjurkan semua orang yang memiliki gejala seperti demam, batuk, atau tidak merasa enak badan, untuk tetap tinggal di rumah," kata Pence.
Baca juga: Presenter WWHL, Andy Cohen Positif Terinfeksi Virus Corona
Dalam unggahan terakhirnya tanggal 11 Maret 2020, Black N Mild menyebut kalau dia sakit pneumonia dan bukan flu.
"Pneumonia bukan flu," tulisnya.
Black N Mild dikenal karena membawa musik bounce New Orleans ke radio.
Baca juga: Cerita Calvin Jeremy Jalani Kuliah Online karena Corona Mewabah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.