JAKARTA, KOMPAS.com - Polrestabes Bandung telah mengumumkan hasil otopsi jenazah Lina Jubaedah pada Jumat (31/1/2020).
Hasil tersebut menyatakan tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan ataupun racun. Lina meninggal disebabkan oleh penyakit.
Baca juga: Hasil Otopsi Lina Sudah Diumumkan, Tedy: Mudah-mudahan Semua Puas
Pagi harinya, terlihat suami mendiang Lina, Tedy Pardiyana datang ke Polrestabes Bandung sekitar pukul 09.35 WIB.
Tedy mengatakan akan menghadiri pengumuman hasil otopsi jenazah istrinya. Namun, pada saat diumumkan, Tedy tidak terlihat pada kesempatan itu.
Awak media tidak berhasil mewawancarai Tedy Pardiyana. Rupanya Tedy sengaja menghindar, ia berada di sebuah ruangan dan menonton siaran langsung televisi.
Baca juga: Meski Merasa Namanya Tercemar karena Kematian Lina, Tedy Tak Akan Lapor Balik
"Ada saya di ruangan di kantor polisi lihat di televisi. Demi keamanan saya sama dede bayi dari desakan-desakan," kata Tedy.
Setelah lima hari hasil otopsi Lina Jubaedah diumumkan, Tedy akhirnya angkat bicara.
Tedy mengaku menerima hasil otopsi tersebut meski diselimuti rasa sedih.
Baca juga: Perhiasan Rp 2 Miliar Milik Lina Jubaedah Hilang, Ini Kata Tedy
Menurut dia, hasil itu bisa memberikan sebuah hal yang terbaik untuk semuanya.
“Hasil otopsi sudah keluar, pendapat saya sedih (meski jenazah istri harus dipotong-potong demi keperluan otopsi). Mudah-mudahan memang itu yang terbaik buat semua,” kata Tedy Pardiyana kepada Kompas.com lewat pesan singkat, Selasa (4/2/2020).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.