Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Terbaru Superhero Jagat Bumilangit, Gundala Ekpansi ke Luar Negeri, Sri Asih Terancam Batal Tayang Tahun Ini

Kompas.com - 03/02/2020, 12:56 WIB
Andika Aditia,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para tokoh superhero jagat Bumilangit kini sebagian besar akan menyusul Gundala ke layar lebar.

Sebagian telah mulai masuk tahap produksi. Berikut kabar terbarunya.

Virgo tayang tahun ini

Film superhero dari Jagat Sinema Bumilangit (JSB), Virgo and The Sparkling dipastikan tayang tahun 2020.

Baca juga: Segera Rilis, Komik Online Jagoan BumiLangit, Godam Hitam Putih

Superhero Virgo yang diciptakan mendiang komikus Jan Mintaraga bakal diperankan Zara Adhisty.

Sutradara Ody C Harahap didapuk menggarap film tersebut. 

"Kemungkinan besar hanya Virgo and the Sparklings (yang tayang tahun ini)," ujar Produser Bismarka Kurniawan saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (1/2/2020).

Baca juga: Ekspansi ke Luar Negeri, Komik Gundala Dirilis Versi Bahasa Inggris

Bismarka mengatakan, sejauh ini, pihaknya sudah mempersiapkan berbagai keperluan untuk produksi film superhero Virgo.

"Kami dalam beberapa bulan ini sudah mulai produksi," kata Bismarka. 

Selain Virgo and The Sparkling, Bismarka mengatakan, film superhero Sri Asih yang diperankan Pevita Pearce juga diproduksi tahun ini.

Hanya saja, Sri Asih kemungkinan akan tayang pada 2021.

Baca juga: Iqbaal Ramadhan Perankan Bocah Atlantis di Jagat Sinema BumiLangit?

Kemudian, ada pula film superhero Si Buta dari Gua Hantu, Godam dan Tira juga bakal mulai diproduksi tahun ini.

Adapun, Virgo yang memiliki nama asli Rini memiliki kekuatan super dapat mengeluarkan api dari jemarinya dan juga bisa menghilang.

Dilansir dari situs web Bumilangit menuliskan, Rini mendapatkan kekuatannya setelah diam-diam mempelajari eksperimen ilmiah milik ayahnya.

Baca juga: Jefri Nichol Akan Terlibat dalam Film Superhero Jagat Bumilangit

Karakter Virgo yang kali pertama diperkenalkan dalam seri komik Kapten Halilintar berjudul Ghorgon, digambarkan sebagai seorang perempuan yang memiliki tinggi 173 sentimeter dan berat 68 kilogram.

Pada 2017, karakter Virgo didaur ulang oleh komikus Ellie Goh dan naskahnya ditulis Annisa Nisfihani.

Nama Rini kemudian menjadi Riani dan tampilannya pun berbeda dari karakter aslinya pada 1970-an.

Karakter Sri Asih dalam komik Bumilangit. Sri Asih akan diangkat ke layar lebar dan diperankan Pevita Pearce. Situs web Bumilangit Karakter Sri Asih dalam komik Bumilangit. Sri Asih akan diangkat ke layar lebar dan diperankan Pevita Pearce.

Sri Asih terancam batal tayang tahun ini

Salah satu superhero lainnya, Sri Asih, kemungkinan batal ditayangkan tahun ini.

Adapun, Sri Asih bakal diperankan Pevita Pearce dan disutradarai Upi.

Rencana awal, Sri Asih hendak ditayangkan pada November 2020.

Produser Bismarka Kurniawan merasa waktu produksi juga belum bisa dipastikan kapan selesainya.

"Tentunya kami selalu memprioritaskan kualitas," ujar Bismarka saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (1/2/2020).

Bismarka mengatakan, pihaknya tak akan memaksakan sebuah film ditayangkan jika dirasa kualitasnya belum layak.

"Dan kemarin mungkin kalau sebelumnya penah mendengar saya atau Pak Wicky V Olindo (produser) bicara bahwa nanti di setiap film kami, kami akan mempertahankan kalau bisa mempertinggi kualitas filmnya," ucapnya.

Nantinya, kata Bismarka, film Sri Asih bakal lebih banyak menampilkan adegan laga ketimbang Gundala yang sudah lebih dulu tayang.

"Sri Asih ini benar-benar kami buat sungguh-sungguh karena merupakan karakter jagoan Indonesia pertama, jagoan perempuan juga," ujar Bismarka.

Selain itu, Bismarka menambahkan, kematangan tokoh Sri Asih juga menjadi faktor penayangannya ditunda tahun ini.

Hal ini agar Sri Asih benar-benar tampil dengan kelayakan dan kualitas yang membuat seluruh penikmat film mengapresiasinya.

"Jadi dari kami, contohnya Sri Asih penulisnya enggak hanya Upi, tetapi juga Joko Anwar. Itu lama sekali prosesnya karena memang kita riset, pengembangan karakter, dan jumlah karakter akan lebih banyak muncul di Sri Asih dibanding di Gundala," ucap Bismarka.

Adapun, Sri Asih adalah jagoan super pertama dijagat penceritaan bergambar Indonesia. Tokoh ini diciptakan pertama kali sekitar setengah abad yang lalu, yakni pada tahun 1953.

Baca juga: Pevita Pearce Lewati 2 Tahap Tantangan demi Perankan Sri Asih, Apa Saja?

Penciptanya adalah komikus RA Kosasih. Kosasih diakui sebagai bapak komik Indonesia karena kepiawaiannya menulis cerita bergambar.

Komik Sri Asih pertama kali diterbitkan oleh Melodie, sebuah penerbit asal Bandung, pada tahun 1954.

Sri Asih memiliki nama asli Nani Wijaya. Karakternya digambarkan sebagai putri dari keluarga berada dan merupakan titisan Dewi Sri dari kahyangan.

Setelah dewasa, Nani Wijaya bekerja di Biro Penyelidikan Kriminal sebagai pembela kebenaran yang pemberani.

Gundala, salah satu superhero BumiLangit.Instagram/Joko Anwar Gundala, salah satu superhero BumiLangit.

Gundala ekspansi ke luar negeri

Bumilangit Entertainment merilis komik superhero Gundala dalam versi bahasa Inggris.

Bumilangit Entertainment selaku pemegang intelektual properti menggandeng Shogakukan Asia untuk menggarap ini.

Kerja sama ini agar segmen pembaca komik Indonesia bisa lebih luas dengan berekspansi ke luar negeri.

"Kami siap mendunia, jadi komik ini merupakan komik kami pertama yang hadir di kancah internasional bersama Shogakukan Asia," kata Bismarka Kurniawan.

Baca juga: Raih 1.699.433 Penonton, Gundala Pamit

Versi komik dalam bahasa Inggris ini berjudul "Gundala Destiny" itu telah diedarkan di Malaysia, Singapura, Dan Brunei Darussalam.

Negara-negara Asia Tenggara lainnya pun segera disambangi.

"Antusiasme cukup bagus bahkan saya dapat laporan sold out. Karakter jagoan asli Asia itu rupanya dirindukan oleh pencinta komik negara lain," ujarnya.

Komik ini merupakan terjemahan bahasa Inggris dari komik "Gundala - Takdir" yang telah menjadi best seller dan mencapai cetakan keempat di dalam negeri.

Sementara itu, aktor Abimana Aryasatya selaku pemeran Gundala di dalam filmnya mengatakan, kehadiran komik ini akan mengisi kekosongan alur cerita sekaligus menjawab rasa penasaran para penggemar.

Gundala sendiri adalah superhero bernama asli Sancaka yang hidup di jalanan sejak ditinggal ayah dan ibunya.

Menghadapi hidup yang keras, Sancaka belajar untuk bertahan hidup dengan tidak peduli dengan orang lain dan hanya mencoba untuk mendapatkan tempat yang aman bagi dirinya sendiri.

Ketika situasi kota semakin tidak aman dan ketidakadilan merajalela di seluruh negeri, Sancaka harus buat keputusan yang berat, tetap hidup di zona amannya, atau keluar sebagai Gundala untuk membela orang-orang yang ditindas.

Filmnya sudah tayang di bioskop pada Agustus 2019 yang disutradari oleh Joko Anwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com