JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah 40 tahun melanglang buana, petualangan saga Skywalker akhirnya harus diakhiri.
Hal ini ditandai dengan ditayangkannya Star Wars: The Rise Of Skywalker yang diproduksi Lucasfilms.
Film ini tayang menyapa penikmat film di Indonesia mulai hari ini Rabu (18/12/2019) di seluruh bioskop Tanah Air.
Baca juga: Anthony Daniels Angkat Bicara soal Adegan Emosional C-3PO di Trailer Terbaru Star Wars
JJ Abrams yang masih dipercaya sebagai sutradara menyuguhkan pertarungan menegangkan sekaligus memberi jawaban atas teka-teki karakter utama Rey (Daisy Ridley).
Rey adalah seorang anak yatim dari planet gurun Jakku dan murid terakhir Luke Skywalker.
Baca juga: Oscar Isaac Sedih Jelang Rilis Film Star Wars: The Rise of Skywalker, Mengapa?
Film ini menjadi angsuran ketiga dari trilogi sekuel Star Wars, The Force Awakens (2015) dan The Last Jedi (2017), dan angsuran terakhir dari waralaba film utama Star Wars sendiri.
Cerita dalam film ini masih berkutat dengan pertarungan yang melelahkan antara dark side dan light side.
Kaum perlawanan atau The Resistance pimpinan Princess Leia (Carrie Fisher) yang selamat sekali lagi akan menghadapi First Order dalam sebuah saga final yang akan menentukan nasib mereka.
Baca juga: Star Wars: The Rise of Skywalker, Adegan Princess Leia hingga Kesedihan Oscar Isaac
Dari semua yang tersisa, Princess Leia meminta bala bantuan kepada seluruh penghuni galaksi.
Jumlah mereka pun bertambah dengan armada yang cukup kuat.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan