Teknologi Multimedia Buat Chrisye Bakal Kembali Naik Panggung, Begini Penjelasannya

JAKARTA, KOMPAS.com - "Konser Chrisye Live by Erwin Gutawa" bakal kembali digelar.

Diselenggarakan oleh EG (Erwin Gutawa) Production bekerjasama dengan Trisatya Show & Entertainment dan KIMS, konser yang menampilkan mendiang Chrisye ini akan menyapa lima kota di Indonesia.

Nantinya, penonton akan mendapatkan pengalaman secara langsung menyaksikan Chrisye tampil di atas panggung meski telah berpulang pada 30 Maret 2007 lalu.

Baca juga: Chrisye Bakal Kembali Hadir lewat Konser Multimedia di 5 Kota Indonesia

Lalu, bagaimana konser ini bisa tersaji meski Chrisye telah tiada?

Teknologi multimedia adalah jawabannya.

Menurut Firza selaku perwakilan pihak KIMS yang mengurus bagian produksi, Chrisye akan tampil dalam layar LED dengan kreasi multimedia yang ciamik.

"Yang pertama, sesuai kebutuhan Erwin Gutawa. Pastinya secara kualitas musik sound system yang terbaik," ucap Firza dalam jumpa pers di kawasan Cipete, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2019).

Baca juga: Momen-momen Menarik di Synchronize Fest 2019, Kejutan Iwan Fals hingga Hadirnya Chrisye

Kata Firza, pihaknya bakal memadupadankan berbagai kumpulan video penampilan Chrisye sehingga seolah-olah seperti konser secara langsung.

"Mengenai konsep kreatif multimedia dengan meng-combine sehinga almarhum bisa tampil di LED seolah-olah dia tampil di tengah kita, menyanyi di tengah kita, mengajak bernyanyi, dengan editing yang nyata," jelasnya.

Dengan begitu, kata Firza, penonton bisa merasakan seperti berinteraksi langsung dengan pelantun "Anak Jalanan" tersebut.

"Dia akan ajak penonton nyanyi dan nari seolah-olah nyata, interaktif," ujarnya.

Baca juga: Menghidupkan Chrisye dengan Orkestra Erwin Gutawa di Synchronize Fest

Sementara, berkait hal teknis, lanjut Firza, konser ini bisa terealisasi berkat proses editing yang apik.

Sehingga, kolaborasi antara video penampilan Chrisye dan musik pengiring oleh Erwin Gutawa bisa terasa pas.

"Sebenarnya kumpulan video itu, baik lagunya dan speech-nya sudah diedit semua. Musiknya itu, Erwin Gutawa yang mengikuti. Jadi, ketika Mas Erwin sudah siap, akan koordinasi dengan tim play LED," ucapnya.

Baca juga: Chrisye Bakal Kembali Hadir lewat Konser Multimedia di 5 Kota Indonesia

Firza menambahkan, Erwin Gutawa akan disediakan alat khusus untuk berkoordinasi dengan tim pemutar LED agar bisa sinkron.

Erwin juga akan menggunakan alat semacam metronom untuk menyamakan tempo dan ritme.

"Nanti ada tombol klik gitu, itu yang jadi penanda siap dimulai. Sehingga, tidak ada miss antara musik dan video Chrisye via LED itu, gambarannya seperti itu," jelas Firza.

"Jadi, musik Mas Erwin dan suara Chrisye sudah ada arrange penyesuaiannya," imbuhnya.

Baca juga: Air Mata Erwin Gutawa Pecah Kenang Chrisye di Panggung Synchronize Fest

Konser ini bakal digelar di lima kota di Indonesia, dimulai di Bandung pada 11 Desember 2019, berlanjut ke Semarang, Solo, Yogyakarta, dan Surabaya pada Februari 2020 mendatang.

Selain itu, Sandhy Sondoro dan Gita Gutawa akan turut tampil sebagai bintang tamu dalam konser tersebut.

Harga tiket dibanderol mulai Rp 350.000 hingga Rp 1,1 juta bisa didapatkan di www.chrisyelive.com dan bisa juga didapatkan di Traveloka.

Untuk diketahui, konser serupa pernah digelar untuk pertama kali di Jakarta, pada tahun 2012 lalu. Kala itu, konser Chrisye Live bertajuk "Kidung Abadi".

Kemudian, Erwin Gutawa juga sempat menyajikan Chrisye Live ketika tampil dalam festival musik multigenre Synchronize Fest 2019, pada Oktober 2019 lalu.

Baca juga: Chrisye Bakal Kembali Hadir lewat Konser Multimedia di 5 Kota Indonesia