Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Slank Godok Rencana Reuni dengan Bongky, Pay, dan Indra Qadarsih

Kompas.com - 15/11/2019, 13:38 WIB
Andika Aditia,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA,  KOMPAS.com - Rencana grup band Slank akan menggelar reuni makin santer terdengar.

Menanggapi hal tersebut, penabuh drum Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim mengatakan, rencananya konser reuni digelar tahun depan.

Akan tetapi, kata Bimbim, wacana tersebut masih terus digodok.

Baca juga: Slank Bakal Rayakan Ulang Tahun ke-36 di Padang Savana, di Mana Ya?

"Rencananya (reuni) tahun depan, masih mentah sih lagi planning, rencana tahun depan bukan tahun ini. Belum ketemu rumus formulanya," ujar Bimbim saat ditemui di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2019).

Bimbim mengaku wacana tersebut lahir setelah antarpersonel dan mantan personel Slank bertemu beberapa waktu lalu.

Mereka di antaranya adalah Bongky Marcell, Parlin Burman atau Pay BIP, Indra Qadarsih, dan Bimbim.

Baca juga: Susi Pudjiastuti Tak Lagi Jadi Menteri, Slank Tidak Ambil Pusing

"Kayaknya kalau silaturahmi tetap dong masih nyambung. Tapi yang namanya seni, ya, anything could happen," ucap Bimbim.

"Seni bisa jadi apa aja sih, seniman bisa bikin apa saja sih," ujar Bimbim. 

Kabar Slank akan reuni pertama kali diketahui dari unggahan eks gitaris Slank Parlin Burman atau Pay BIP, pada 14 September 2019 di akun Instagram-nya.

Baca juga: Slank: Ambon Pantas Jadi Kota Musik Dunia

Terlihat Indra Qadarsih, Bimbim, Pay dan Bongky Marcell duduk bersama berbincang-bincang.

Kata Pay saat ditemui langsung, beberapa waktu lalu, reuni itu ditujukan untuk Formasi 13 Slank.

Formasi tersebut diisi ketika Slank beranggotakan Bimbim, Kaka, Pay, Bongky, dan Indra Q.

Formasi ini merupakan salah satu formasi emas Slank selama berkarya.

Baca juga: Slank Sebarkan Virus Perdamaian di Mahakarya Festival

Diketahui, hadirnya Bongky di tengah-tengah mereka adalah pemandangan langka.

Sudah menjadi rahasia umum, khususnya Slankers bila hubungan Bongky dan Bimbim begitu dingin sejak formasi 13 pecah.

Bahkan, berkali-kali Bongky enggan hadir dalam acara Slank, termasuk ketika Slank menggelar konser ulang tahun ke-35 pada Desember 2018.

Baca juga: Kehabisan Ongkos, 63 Slankers Telantar di Bekasi Usai Nonton Slank

Ketika semua eks personel Slank hadir, hanya Bongky yang tak menampakkan batang hidungnya.

Ketika terjadi reuni Slank dan BIP yang merupakan eks personel band jebolan Potlot beberapa tahun lalu di Hard Rock Cafe, Bongky juga tak nampak.

Namun, secara ajaib, ketika ulang tahun ke-81 Bunda Iffet selaku manajer Slank yang juga ibunda Bimbim, pada 12 September 2019.

Baca juga: Slank Tutup Konser Musik Untuk Republik, Kaka: Selamat Bertugas Pak Jokowi

Bongky datang ke Potlot, markas besar Slank yang pernah menjadi singgasananya bersama rekan-rekan lainnya.

Sejak saat itu, hubungan dingin Bimbim dan Bongky mulai mencair.

Menurut Pay, menguatnya dorongan reuni formasi 13 tersebut juga tak lepas dari peran para penggemar.

"Dari bawah ini (dorongan reuni) dari bawah nih dari dulu," ujar Pay.

Baca juga: Mantan Gitaris Slank Bentuk RsG, Luncurkan Singel Vitamin

Ketika ditanya apakah karena muncul kerinduan antar personel Slank formasi 13, Pay secara tak langsung mengamininya.

"Ya mungkin sentimentilnya (karena kangen) mungkin ada, tapi kalau dari bawah enggak ada (dorongan), ya ini dari bawahnya sudah begitu terus (minta reuni)," ucap Pay.

Pay pun mengusahakan bila reuni ini terlaksana. Slank formasi 13 akan reuni dengan lengkap tak ada satupun yang absen.

"Harusnya begitu (lengkap), kalau enggak lengkap sama aja dong, diusahain lengkap," ujar Pay.

Baca juga: Slank Bakal Reuni dengan Para Eks Personel, Siapa Saja?

Diketahui, Slank pertama kali berdiri pada tahun 1983 beranggotakan Erwan (vokal), Bongky (gitar), Kiki (gitar), Bimbim (drum) dan Denny BDN (bas).

Karena usia personel masih sangat muda, dan Slank yang belum melahirkan karya saat itu terus berganti personel sebanyak 12 kali.

Hingga, pada 1989, setelah Kaka yang masih 16 tahun bergabung sebagai vokalis, barulah Slank berhasil menemukan formasi yang solid dengan komposisi Kaka (vokal), Bimbim (drum), Bongky (bas), Indra Q (keyboard), dan Pay (gitar).

Baca juga: Slank dan Ungu Mewakili Indonesia di Massive Worldwide Festival 2019

Lewat formasi 13 ini, Slank begitu liar dan haus dalam berkarya.

Karya-karya dan pembawaan mereka langsung menjadi idaman para pemuda saat itu.

Namun sayang, menyusupnya narkoba ke para personel membuat formasi 13 hanya bertahan sampai tahun 1996. Tepat satu tahun setelah Slank mengeluarkan album ‘Minoritas’.

Setelah setahun terombang-ambing, Slank yang sempat berantakan akhirnya menemukan kembali rohnya dalam bermusik dengan kehadiran Abdee, Ridho dan Ivanka. Formasi itu pun disebut sebagai formasi 14 dan bertahan hingga saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com