Pesan Djaduk Ferianto untuk Seniman Yogyakarta Sebelum Meninggal Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar duka datang dari dunia seni. Seniman Djaduk Ferianto meninggal dunia, Rabu (13/11/2019).

Sebuah video berisi pesan Djaduk untuk penggiat seni di kota Gudeg saat ada di Jogja Festival Forum di unggah kembali oleh akun @heripemad.

Dalam video tersebut, Djaduk berpesan agar para seniman di Yogyakarta menjalankan dengan tulus saat membuat sebuah pergelaran festival.

Baca juga: Seniman Musik Djaduk Ferianto Meninggal Dunia

"Yang penting temen-temen itu tulus membikin satu festival. Kalau sudah punya referensi, berpretensi semua," kata Djaduk dalam unggahan akun Instagram @herpemad seperti dikutip Kompas.com, Rabu (13/11/2019).

Djaduk juga mengungkapkan, ada bahaya dari sebuah festival bila orang-orang yang terlibat di dalamnya memiliki keinginan yang kurang mendasar atas suatu festival.

"Membahayakan sebuah festival yang langsung berpretensi. Hasilnya yo mengko disik mesti (ya, pasti nanti dulu)," kata Djaduk Ferianto.

Baca juga: Sebelum Meninggal, Djaduk Ferianto Masih Rapat Ngayogjazz

Justru yang menjadi ciri khas dari sebuah festival di Yogyakarta adalah ketidakmampuan.

"Saya berharap di Forum Festival di Jogja ini, banyak festival nekat-nekat. Sakjane yo mung kere, kere ning opo, sombong (sebenarnya ya cuma miskin, miskin tapi sombong)," tutur putra bungsu Bagong Kussudiardja ini diselingi tawa.

Baca juga: Djaduk Ferianto Meninggal Dunia, Ngayogjazz 2019 Jalan Terus?

Jenazah Djaduk akan disemayamkan di Padepokan Seni Bagong Kussudiardjo, Yogyakarta, pada Rabu siang.

Menurut rencana, Djaduk akan dikebumikan di makam keluarga Sembungan, Kasihan, Bantul, pada Rabu sekitar pukul 15.00.