Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Bisa Kalahkan Gibran Rakabuming di Pilwalkot Solo, Didi Kempot Beri Tanggapan

Kompas.com - 02/11/2019, 13:32 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi campursari, Didi Kempot langsung tertawa disebut bisa mengalahan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, di Pemilihan Wali Kota Solo 2020.

Didi mengatakan dia tidak pernah berniat mencalonkan diri untuk jabatan publik seperti wali kota.

"Hahaha.. kalau saya enggak mungkin. Saya enggak tahu persis jalan menuju ke situ. Jadi saya enggaklah (mengikuti pilkada)," kata pria yang mendapat julukan Lord Didi itu saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (2/11/2019).

Didi mengatakan ia lebih memilih tetap berkecimpung di panggung musik Tanah Air agar bisa menghibur para Sobat Ambyar -sebutan bagi penggemarnya- di seluruh Nusantara.

Baca juga: Didi Kempot: Kalau Mau Cover Lagu, Izin, karena Ada Hak Ciptanya!

"Ya saya maturnuwun saja. Saya mending didukung ajalah karya saya. Bisa bergoyang dengan Sobat Ambyar ajalah," ucap Didi Kempot.

"Tentu saja yang berani maju itu kan pastis semuanya pantas di situ. Kalau saya kan tidak, saya sebagai seniman aja di atas panggung," sambung sang pelantun "Pamer Bojo" itu.

Tentang pilkada Solo, ia hanya mengungkapkan harapannya untuk wali kota yang terpilih nanti.

Baca juga: Didi Kempot Siapkan 5 Lagu Baru untuk Sobat Ambyar, Masih soal Patah Hati?

"Ya siapa pun jadi wali kota di Solo harus bisa meneruskan program-program yang telah ditanamkan di Solo dari dulu zaman Pak Jokowi jadi wali kota," ujar Didi.

Sebelumnya diberitakan oleh Kompas.com, Sabtu (2/11/2019), nama Didi Kempot disebut oleh pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio.

Seperti dikutip dari Kompas.com, awalnya Hendri berbicara tentang peluang putra sulung Presiden Jokowi Gibran Rakabuming di Pilwalkot Solo 2020.

Baca juga: Gibran Dinilai Kalah Populer Dibandingkan Didi Kempot, Sulit Menang di Pilkada Solo

Hendri berpendapat sebagai warga negara Gibran berhak mengajukan diri sebagai bakal calon wali kota Solo.

"Kemudian pertanyaannya, apakah dia (Gibran) bisa menang? bisa. Sebaliknya, apakah dia bisa kalah? Tentu bisa, " ujar Hendri di Gedung Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2019).

Gibran bisa kalah, kata Hendri, jika melawan sosok populer di Solo atau sosok yang lebih populer di masyarakat.

Baca juga: Ambyar, Semua Tersihir Lirik Patah Hati Didi Kempot

Hendri pun menyebut nama Didi Kempot, penyanyi asal Solo yang memiliki penggemar dari seluruh Indonesia.

Karena itu, jika ditanya apakah bisa kalah ? Ya bisa. Oleh siapa? Tokoh yang populer, siapa itu? Didi Kempot misalnya," ungkap Hendri.

Baca juga: Sobat Ambyar dan Sihir Didi Kempot

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com