Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Video Diduga Kris Wu Viral di Weibo, Ada di Rumah Sakit dengan Kaki Dirantai

Tidak sendiri, pria yang diduga Kris Wu itu diborgol dan didampingi oleh dua pengawal berbaju hitam.

Video kemunculan sosok pria diduga Kris Wu di Rumah Sakit Ditan, distrik Chaoyang itu mulai beredar luas di Weibo.

Sebagaimana dilansir dari AllKpop, Jumat (10/9/2021), banyak spekulasi dari netizen Tiongkok bahwa Kris Wu berada di rumah sakit untuk melakukan tes HIV dan penyakit menular seksual lainnya.

Spekulasi ini muncul lantaran rumah sakit yang didatangi oleh pria mirip Kris Wu memang terkenal dengan perawatan untuk HIV dan AIDS.

Dari video yang beredar, netizen juga melihat nama dokter yang tertera di papan informasi.

Dokter itu dikenal sebagai dokter spesialis penyakit menular di Tiongkok.

"Sebuah klip beredar di internet, dikabarkan bahwa pria diborgol itu Kris Wu yang mengunjungi dokter kulit di rumah sakit," tulis akun Twitter @VBoxset.

"Hanya rumor, tidak ada konfirmasi. Satu-satunya yang pasti adalah pria ini seorang narapidana, mengenakan pakaian pelindung untuk mencegah infeksi silang di penjara/pusat penahanan," tutur dia.

Sebagai informasi, penyanyi kelahiran Kanada-Tiongkok, Kris Wu ditangkap polisi usai dilaporkan melakukan pemerkosaan.

Sederet gadis mengaku jadi korban Kris Wu, dari Du Meizhu yang pertama kali melaporkan kasus.

Hingga seorang korban yang kini tinggal di Amerika Serikat berinisial A.

Atas skandal ini, Kris Wu putus kontrak dengan sejumlah merek ternama.

Semua video karya Kris Wu juga dihapus dari situs-situs Tiongkok.

Menurut hakim pengadilan distrik Chaoyang, Beijing saat ini Kris Wu sudah resmi ditahan atas dugaan kasus pemerkosaan.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/09/10/084429366/video-diduga-kris-wu-viral-di-weibo-ada-di-rumah-sakit-dengan-kaki-dirantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke