David Bayu mengaku, sempat mewacanakan bubarnya NAIF pada tahun 2019 atau 2020, sebelum pandemi Covid-19.
Wacana itu dilontarkan David ketika NAIF mengadakan pertemuan di kediaman Emil, sang pemain bass.
"Kalau salah satu mati, atau berhalangan, memang tidak bisa menjalankan, udah selesai. Gue pernah punya wacana itu saat meeting di rumah Emil tahun 2019 atau 2020 sebelum pandemi," kata David Bayu dikutip Kompas.com di kanal Youtube miliknya, Selasa (11/5/2021).
David mengatakan, apabila ada salah satu personel hengkang dari NAIF maka grup itu dinyatakan sudah selesai.
Bahkan, ia sempat mengusulkan untuk mengumumkan bubar saat ulang tahun NAIF ke-25 pada Oktober 2020.
“25 tahun bagi gue pribadi 'kalau memang sudah cukup waktunya untuk kita selesai di NAIF, pas gitu sebenernya'. Gue ngerasa 25 tahun itu batas cukup enak untuk 'yuk kita ngomong bareng-bareng untuk kita enggak bisa berkarya di dalam NAIF-nya lagi'," ujar David.
Namun, David Bayu menyebut beberapa personel, salah satunya, Emil menolak usulannya tersebut.
Mereka meminta NAIF berkomitmen untuk diam-diam bubar tanpa harus diketahui publik.
“Namun ya ada satu hal, Emil kalau enggak salah ngomong ‘jangan deh nanti jadi sorotan publik atau gimana gitu malahan. Nanti aja, enggak usah di-announce pas di 25 tahun,” ucap David.
Komitmen tersebut membuat David Bayu tak pernah menyatakan bahwa Naif bubar.
Di setiap kesempatan wawancara, David Bayu selalu menyebut bahwa NAIF hanya vakum.
Padahal menurutnya, sebenarnya 25 tahun adalah waktu yang cukup untuk NAIF bubar.
“Padahal momennya bagus banget itu di 25 tahun. Menurut gue, gitu untuk udahan yuk, udahan. Kita udah cukup nih. Kita kasih tahu aja, kita selesai dulu untuk NAIF gitu,” tutur David Bayu.
https://www.kompas.com/hype/read/2021/05/11/111417466/david-bayu-sempat-wacanakan-naif-bubar-sebelum-pandemi-tapi