JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah tekanan pandemi Covid-19, pengembang properti PT Saraswanti Indoland Development Tbk (SID) menorehkan kinerja positif pada 2022. Kinerja ini ditopang beberapa proyek, termasuk apartemen dan hotel.
Tahun lalu, perseroan mematok target pendapatan Rp 120 miliar, namun terealisasi Rp 135,5 miliar. Pendapatan itu naik 6,44 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar Rp 127,3 miliar.
Di sisi laba usaha, pada 2022 dari target Rp 31 miliar, mampu terealisasi sebesar Rp 39,7 miliar. Kinerja yang melebihi proyeksi tersebut membuat perseroan mampu membukukan laba bersih senilai Rp 22,87 miliar dari target yang hanya sebesar Rp 9,3 miliar.
Baca juga: Milenial Diajak Terjun Jadi Pengembang Perumahan
Laba bersih tahun berjalan tersebut meningkat 10,46 persen dibandingkan laba bersih periode yang sama 2021 sebesar Rp 20,7 miliar.
Selama periode tahun 2022, perseroan juga berhasil mencatatkan penurunan utang bank dari Rp 82,6 miliar menjadi Rp 58,5 miliar atau turun 29,4 persen.
"Hingga akhir 2023, perseroan memerkirakan total utang bank akan terus turun menjadi sebesar Rp37,7 miliar atau turun 35,6 persen dari posisi per 31 Desember 2022," kata Direktur Pengembangan Bisnis dan Sekretaris Perusahaan SWID, Agung Cucun Setiawan dalam keterangannya, Senin (5/6/2023).
Pada 2022, perseroan memiliki likuiditas keuangan yang sangat baik. Bahkan, meningkat dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini ditunjukkan oleh rasio lancar sebesar 3,42 di tahun 2022 dan 2,01 di tahun 2021.
Baca juga: Pengembang Auraya Suites Gandeng Standard Chartered Kelola Dana Pembeli
Rasio utang terhadap ekuitas sebesar 0,50 kali dibandingkan 1,17 kali pada 2021. Sedangkan debt to asset ratio tahun 2022 adalah sebesar 0,33 kali dibandingkan tahun lalu yang sebesar 0,54 kali.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.