JAKARTA, KOMPAS.com - Penyakit bisa terbawa dari air minum yang kita konsumsi setiap hari. Saat ini pun kesadaran terhadap kebersihan dan risiko penulafan penyakit yang terbawa dari air minum kian meningkat.
Terkait hal ini, menurut riset pasar yang dikutip dari ResearchAndMarkets.com, angka pengguna water purifier diprediksi akan terus meningkat.
Kehadiran water purifier memberikan rasa aman karena dapat menghilangkan bahan kimia berbahaya, logam berat, hingga jamur dan bakteri tak kasat mata yang mengancam kesehatan.
Baca juga: Seberapa Sering Harus Mencuci Botol Air Minum?
Tidak seperti dispenser air yang fungsinya terbatas, water purifier dilengkapi filter dan berbagai fitur yang lebih canggih.
Ditambah dengan pemahaman masyarakat akan bahaya kontaminasi mikroplastik dan BPA pada air kemasan galon, menjadikan water purifier bukan lagi sekadar pelengkap, namun kebutuhan
Dikutip dari siaran pers, Sabtu (3/6/2023), Coway bersama tim ahli di Coway Water Quality Laboratory memaparkan tiga hal penting yang harus diperhatikan untuk menjaga fungsi water purifier
selalu prima sehingga memiliki masa pakai yang panjang.
Seperti peralatan elektronik lainnya, water purifier sebaiknya tidak ditempatkan di area terekspos sinar
matahari langsung karena dapat menyebabkan overheating dan kerusakan pada area luar perangkat.
Baca juga: Perkenalkan HomePure Viva, QNET Mudahkan Akses Masyarakat terhadap Air Minum Sehat
Di sisi lain, ruangan yang terlalu lembap bukan lah tempat ideal untuk menempatkan water purifier. Kelembapan di atas 65 Relative Humidity (RH) memicu timbulnya jamur dan bakteri, sehingga kuncinya ada pada sistem ventilasi ruangan yang baik.
Pastikan juga water purifier tidak terkena percikan air dari keran atau area rumah yang bocor.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.