Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengetahui Jumlah Deterjen yang Dibutuhkan untuk Mencuci Pakaian

Kompas.com - 07/04/2023, 18:54 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Deterjen tentu sangat penting digunakan dalam mencuci pakaian. Akan tetapi, pastikan Anda menggunakan deterjen dengan jumlah dan takaran yang tepat.

Dikutip dari Real Simple, Jumat (7/4/2023), para ahli mengatakan bahwa terlalu banyak detergen justru dapat merusak pakaian dan tidak ramah anggaran.

Penting untuk menggunakan jumlah deterjen yang tepat untuk setiap siklus pencucian guna memastikan pakaian bersih dan segar, tanpa menyebabkan keausan yang tidak perlu.

Baca juga: Berapa Takaran Deterjen yang Pas untuk Mencuci Pakaian?

Ilustrasi deterjen bubuk untuk mencuci pakaian.SHUTTERSTOCK/AFRICA_PINK Ilustrasi deterjen bubuk untuk mencuci pakaian.

Akan tetapi, bagaimana cara mengetahui bahwa kita menggunakan terlalu banyak atau terlalu sedikit deterjen untuk mencuci pakaian?

Berikut penjelasan mengenai jumlah deterjen yang harus digunakan untuk mencuci pakaian.

Berapa banyak deterjen yang harus digunakan untuk mencuci pakaian?

Jumlah deterjen yang dibutuhkan saat mencuci tergantung pada berbagai faktor, seperti ukuran beban cucian, tingkat kekotoran pakaian, dan jenis deterjen yang Anda gunakan.

Secara umum, cukup mudah untuk mengikuti petunjuk pada label deterjen untuk jumlah yang disarankan, tetapi banyak dari kita yang hanya melihatnya saja.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Noda Deterjen pada Pakaian

Mary Gagliardi, ilmuwan dan ahli kebersihan Clorox, mengatakan Anda harus menyesuaikan jumlah deterjen dan bahan tambahan cucian berdasarkan ukuran beban dan tingkat kekotoran.

Sejumlah besar cucian yang sangat kotor akan membutuhkan lebih banyak deterjen, sejumlah kecil barang yang sedikit kotor akan membutuhkan jumlah minimum yang disarankan pada label produk, tutur Gagliardi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

Do it your self
5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

Housing
5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

Decor
5 Penyebab Kucing Takut Air

5 Penyebab Kucing Takut Air

Pets & Garden
Cara Mencuci Seprai Satin agar Tetap Halus dan Tahan Lama

Cara Mencuci Seprai Satin agar Tetap Halus dan Tahan Lama

Do it your self
5 Hal yang Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Pembuangan Wastafel

5 Hal yang Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Pembuangan Wastafel

Housing
8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur tanpa Sinar Matahari

8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur tanpa Sinar Matahari

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com