JAKARTA, KOMPAS.com - Siput dan bekicot sering muncul di kebun dan tanaman. Kehadirannya keduanya sering dianggap hama pengganggu yang dapat merusak tanaman.
Padahal, siput dan bekicot bisa menjadi berkah tersendiri atau membawa manfaat di kebun. Dilansir dari Treehugger, Senin (6/2/2023), siput dan bekicot adalah pemakan segala serta dapat memakan apa saja yang tersedia.
Baca juga: Cara Menyingkirkan Siput dari Tanaman
Bekicot memakan semua jenis vegetasi, dari akar hingga tunas-yang membuatnya lebih merusak daripada siput.
Namun bekicot juga dapat memakan invertebrata kecil sehingga tidak membuat taman menjadi terlalu padat. Maka itu, kehadiran sejumlah kecil bekicot tidak selalu berarti buruk.
Berbeda dengan bekicot, siput adalah pengurai yang memakan daun dan bunga mati sehingga mempercepat daur ulang nutrisi tanaman.
Kotoran siput dapat menyuburkan tanah jauh lebih cepat daripada bakteri yang mengurai bahan tanaman.
Cacing tanah menguraikan bahan tanaman dengan kecepatan yang hampir sama dengan siput dan jauh lebih tidak merugikan di kebun.
Meski bukan makanan utama, siput akan memakan telur serangga ketika hanya ada sedikit makanan lain yang tersedia.
Baca juga: 6 Cara Membasmi Siput Tanpa Cangkang dari Tanaman dan Kebun
Ketika siput dan bekicot bersembunyi di bawah tanah selama musim panas, mereka membuat liang kecil yang dapat menganginkan tanah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.