3 Penyebab Anjing Tidak Mau Makan dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Mendapat anjing peliharaan yang tidak mau makan tentu membuat pemiliknya khawatir, bahkan stres, karena bisa membuat anjing sakit, bahkan mengancam keselamatannya. 

Dalam kondisi tertentu, anjing mengalami penurunan nafsu makan (hiporeksia) atau kehilangan nafsu makan (anoreksia). 

Baca juga: 5 Penyebab Anjing Tidak Mau Makan, Apa Saja?

Kondisi ini sering kali mengindikasikan adanya masalah medis yang dialami anjing. Anoreksia selama lebih dari 24 jam tidak boleh diabaikan karena hal ini kerap menjadi peringatan bahwa ada sesuatu yang sedang terjadi.

Dikutip dari Pet MD, Jumat (3/2/2023), ada banyak penyebab anjing tidak mau makan, tetapi umumnya terbagi dalam tiga kategori utama, yakni masalah medis, perilaku, serta masalah dengan makanan itu sendiri. 

Masalah medis

Shutterstock/Zontica Ilustrasi anjing tidak mau makan.

Mulai dari, penyakit gigi, sakit mulut, mual, muntah, diare, parasit usus, pankreatitis, hingga gangguan perut (makan sisa makanan atau hal lain yang seharusnya tidak dimakan atau perubahan makanan atau kudapan secara tiba-tiba).

Selain itu, infeksi, demam, kanker, penyakit hati, penyakit ginjal, penyakit radang usus, gagal jantung kongestif, serta penyakit paru-paru. 

Ini hanya beberapa contoh masalah medis yang menyebabkan hilangnya nafsu makan pada anjing, masih banyak lagi kemungkinan penyebab lainnya. 

Baca juga: 5 Mitos Anjing Pit Bull, dari Gigitan Mematikan sampai Sulit Dilatih

Perilaku

Sama dengan manusia, kecemasan, stres, atau ketakutan dapat menyebabkan penurunan nafsu makan pada beberapa anjing.

Ingatlah bahwa apa yang Anda anggap sebagai stres berbeda dengan apa yang mungkin dianggap stres oleh anjing peliharaan. Bahkan hal-hal kecil pun dapat menimbulkan kecemasan dan menjadi penyebab anjing tidak mau makan.