JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran nyamuk tentu bukan hal yang diharapkan setiap penghuni rumah mana pun. Selain mengganggu kenyamanan, kehadiran nyamuk yang menggigit seseorang juga menyebabkan penyakit.
Saat nyamuk menggigit seseorang, mereka tidak hanya mengisap darah, tetapi juga menyuntikkan air liurnya dan menginfeksi orang yang digigitnya dengan kuman, parasit, dan virus yang dibawanya.
Dan cara terbaik untuk menghindari gigitan nyamuk adalah dengan mencegah mereka menghuni rumahmu, baik di dalam maupun di luar rumah.
Baca juga: 8 Hal yang Dapat Menarik Nyamuk Masuk ke Rumah
Dilansir dari The List, Sabtu (10/12/2022), berikut ini adalah cara menghilangkan nyamuk dari rumah menurut para ahli.
Hal pertama yang perlu diketahui adalah nyamuk menyukai air. Mereka tertarik ke genangan air untuk bertelur sehingga halaman atau area luar rumah dapat terinfestasi.
Menurut American Mosquito Control Association, telur nyamuk menetas dalam waktu dua hingga tiga hari.
Tergantung pada jenis nyamuknya, telur nyamuk biasanya diletakkan di air, terutama di permukaan.
Karena itu, setiap penghuni rumah harus mensurvei tempat tinggalnya untuk setiap dan semua area di mana air dapat terkumpul dan menjadi stagnan.
Baca juga: 6 Cara Mengusir Nyamuk di Rumah
"Area ini dapat mencakup tatakan di bawah pot tanaman, tempat mandi burung, peralatan bermain anak-anak, selokan yang tersumbat, dan reservoir (tempat penampungan air) yang kemungkinan tidak terbatas," kata ahli entomologi, Timothy Best.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.