Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pentingnya Pelapis Antibocor untuk Talang Air dan Dek Beton

Kompas.com - 02/12/2022, 18:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi talang air rumah.UNSPLASH / R?ta Celma Ilustrasi talang air rumah.

Semua permasalahan tersebut dapat mengakibatkan bocor dan rembes, melalui celah sekecil apapun air dapat masuk, meresap dan merusak bidang sekitarnya, sehingga penting dilakukan pemeliharaan talang air beton.

Selain memperhatikan secara berkala bagian talang air agar tetap bersih dari sampah atau dedaunan yang menyumbat, penggunaan cat pelapis anti bocor juga penting.

Pelapis anti bocor yang efektif melindungi bidang yang terendam air seperti talang air beton salah satunya adalah pelapis anti bocor Aquaproof Pro dengan inovasi terbaru akrilat poliuretan performa tinggi.

Baca juga: 3 Titik Rawan Bocor pada Atap Rumah dan Cara Mengatasinya

Aquaproof Pro yang mempunyai sifat waterponding resistance atau ketahanan rendaman air sangat baik, sehingga cocok sekali diaplikasikan di atap dan talang beton. Selain kedap air dan menutup permukaan beton dengan sempurna, Aquaproof Pro juga tahan UV, elastis sehingga anti retak dan minim noda," kata Chandra Kurniawan, marketing manager PT Adhi Cakra Utama Mulia, produsen Aquaproof, dalam siaran pers, Jumat (2/12/2022).

Menurut Chandra, Aquaproof Pro juga telah mendapatkan sertifikasi Green Label dari Singapore Environment Council.

Penggunaan Aquaproof Pro untuk melapisi talang air maupun atap beton juga mudah, bisa langsung diaplikasikan di atas permukaan beton yang bersih sebanyak dua lapis, dapat menggunakan kuas maupun rol, tanpa dicampur air.

Bila menemukan retakan pada permukaan beton, maka dilakukan perbaikan terlebih dahulu dengan menambal retakan tersebut.

Baca juga: Ketahui, 4 Penyebab Umum Atap Rumah Bocor

Untuk mengatasi retak rambut, Aquaproof Pro dapat dengan mudah dikuas atau dirol ke celah retakan tersebut. Untuk retakan yang lebih luas Aquaproof Pro dapat dicampur dengan pasir halus (maksimal 30 mesh) dengan perbandingan volume 1:1.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Do it your self
4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com