JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan penggunaannya setiap hari, membuat spons cuci piring harus menjadi salah satu alat pembersih yang wajib diganti secara rutin. Sebagai pedoman umum, Anda harus mengganti spons cuci piring setiap dua hingga empat minggu.
Tentu saja, ini dapat bervariasi tergantung pada seberapa sering Anda menggunakannya dan seberapa baik Anda merawatnya.
Jika Anda menyadari bahwa spons Anda mulai berbau atau hancur sebelum tanda dua minggu, mungkin sudah waktunya untuk menggantinya.
Baca juga: Hindari, 5 Hal yang Tak Boleh Dilakukan dengan Spons Cuci Piring
Ilustrasi spons
Dilansir The Spruce, Kamis (1/12/2022), Jeri Fritz dari Highland Park Housekeeping ada beberapa tanda spons cuci piring harus diganti.
Biasanya, Anda bisa mengetahui apakah spons siap diganti hanya dengan melihatnya, tutur Fritz. Noda yang berasal dari mencuci piring atau membersihkan kotoran harus dibersihkan dengan relatif mudah.
Jika spons menampung noda bahkan setelah dibilas secara menyeluruh, spons harus diganti dengan yang baru.
Seperti semua kain lain yang tetap basah untuk waktu yang lama, spons dapat mengembangkan jamur dan lumut. Jika Anda mulai mencium bau asam yang menyengat dari spons, segera buang dan ganti.
Baca juga: Cermati, 4 Tanda Spons Cuci Piring Harus Diganti
Ini akan membuat dapur Anda tetap segar dan menghindari tamu makan dari garpu yang digosok dengan spons berjamur.
Jika Anda menggunakan banyak minyak siku, spons mungkin mulai berantakan sebelum menunjukkan tanda-tanda penuaan lainnya. Keausan pada spons hanya membuatnya kurang efektif, jadi gantilah spons Anda sebelum habis.
Jika Anda lupa kapan terakhir mengganti spons, ini pertanda jika spons memang harus diganti. Itu tergantung pada seberapa sering Anda menggunakan spons dan untuk apa Anda menggunakannya.
Jika Anda banyak memasak dan sering menggosok panci dan wajan, Anda mungkin harus mengganti spons lebih cepat daripada orang yang biasanya,
Baca juga: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menggunakan Spons Dapur
Sebelum Anda mulai ke toko spons, pertimbangkan ini, belanja spons bisa menyenangkan. spons tersedia dalam berbagai bentuk, warna, dan bahkan karakter, jadi pilih salah satu yang akan membuat Anda senang menggunakannya.
Sebaiknya beli setidaknya dua spons sekaligus agar Anda dapat menyimpan spons cadangan di bawah wastafel dapur. Dengan begitu, saat Anda melihat salah satu tanda yang dijelaskan di atas, Anda siap mengganti spons yang apek dengan yang baru.
Simpan spons Anda di area yang berventilasi baik. Jangan meninggalkan spons Anda di dasar wastafel atau memasukkannya dengan erat ke dalam wadah pembersih.
Spons, seperti semua kain, membutuhkan udara untuk ventilasi, atau mereka akan menumbuhkan jamur, bahkan setelah beberapa kali digunakan.
Baca juga: Kapan Sebaiknya Mengganti Spons Mandi? Ternyata Harus Rutin
Pertimbangkan untuk membeli tempat spons yang menempel di sisi wastafel dan membantu spons cepat kering setelah digunakan. Kemudian, pastikan untuk selalu memilih spons yang sesuai untuk pekerjaan.
Jika Anda membersihkan loyang kue kering, pilihlah spons scrubber daripada spons lembut. Ini akan mencegah Anda menggunakan spons secara berlebihan dan membuatnya terlalu cepat rusak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.